SuaraMalang.id - Kejadian tragis terjadi di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo, ketika seorang pria bernama Hendrikus (30) tega menghabisi nyawa ibu kandungnya, Suwati, di rumah mereka.
Kasus ini terjadi pada Rabu (13/11/2024) dan diduga berawal dari amarah Hendrikus yang kesal karena permintaannya untuk dibelikan handphone tidak dipenuhi oleh sang ibu.
Menurut keterangan tetangga, Aan, saat peristiwa tersebut terjadi, hanya korban dan pelaku yang berada di rumah, sementara suami korban sedang bekerja, dan anak keduanya tidak berada di lokasi.
Warga mendengar teriakan kesakitan dan minta tolong dari Suwati. Upaya masuk ke dalam rumah sempat terhambat karena pagar dan pintu terkunci.
Baca Juga: Anak di Jember Divonis 13 Tahun Penjara Usai Bunuh Ibu Kandung
Setelah mendobrak pintu, warga menemukan Hendrikus dalam keadaan mencekik ibunya yang sudah tergeletak di lantai.
"Warga langsung berusaha menangkap pelaku. Dia diikat dan diamankan di ruang tengah, sementara korban sudah tergeletak lemas di lantai kamar tidur," ujar salah satu warga yang sempat membantu di lokasi kejadian.
Warga tidak bisa memastikan apakah Suwati meninggal dunia saat mereka masuk atau beberapa saat setelahnya, namun ada yang sempat melihat gerakan perut korban.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Sidoarjo, AKP Fahmi Amrulah, menyebutkan bahwa korban mengalami luka di wajah dan beberapa bagian tubuh yang diduga akibat penganiayaan dengan benda tajam.
"Pelaku telah kami amankan untuk dilakukan pemeriksaan mendalam guna memastikan motif penganiayaan ini," jelas Fahmi.
Baca Juga: Gus Muhdlor Bakal Diperiksa KPK pada Jumat Keramat
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa jenazah korban. Sementara itu, Hendrikus, yang memiliki tato di punggung, telah dibawa ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut terkait kasus yang menyita perhatian warga ini.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
PSIM Yogyakarta Selangkah Lagi Promosi ke Liga 1 Musim Depan
-
Dukung Pertandingan Timnas U-20, Waskita Karya Selesaikan Renovasi Stadion Gelora Delta Sidoarjo Sesuai Standar FIFA
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Suriah: Garuda Muda Keok Tanpa Bisa Cetak Gol
-
Menteri KKP Ungkap Laut Sidoarjo Berstatus HGB Luasnya 437,5 Hektare, Dikuasai 2 Perusahaan Ini
-
Usai Ricuh Deltras vs Persibo, Kini Heboh Hakim Garis Bawa Pistol Saat Bertugas
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Vandalisme Toko Emas di Malang Terekam CCTV, Pelaku Berdua Kabur Naik Motor
-
PDIP Desak Usut Tuntas Dugaan Jual Beli Proyek di Malang: 4 CV Terancam Blacklist
-
Wali Kota Malang Baru Tolak Seremonial, Pilih Fokus Atasi Banjir dan Macet
-
Operasi Keselamatan Semeru 2025 Sasar Wisatawan Gunung Bromo: Apa Saja Imbauannya?
-
Video Wajah Vandal di Malang Dicoret Warga, Balasan Corat-Coret Rolling Door Toko