SuaraMalang.id - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang meluncurkan program Pasar Murah 2024 sebagai bagian dari upaya menekan inflasi di daerah.
Program ini akan digelar di tujuh titik kecamatan di Kabupaten Malang, dengan tujuan menjaga stabilitas harga bahan kebutuhan pokok yang mulai meningkat menjelang akhir tahun.
Kepala Disperindag Kabupaten Malang, Muhammad Nur Fuad Fauzi, menjelaskan bahwa Pasar Murah ini menjadi langkah strategis dalam menekan inflasi, terutama di tengah kenaikan harga bahan pokok seperti beras dan cabai.
"Pasar Murah kali ini digelar bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Saat ini ada beberapa bahan kebutuhan pokok yang harganya mulai naik, seperti beras dan cabai. Oleh karena itu, kami menggelar Pasar Murah ini untuk membantu masyarakat," ujar Fuad, Minggu (13/10/2024).
Baca Juga: Revolusi Digital: Sam HC Siap Sulap Malang Jadi Smart City
Pasar Murah 2024 dijadwalkan akan berlangsung di tujuh lokasi, antara lain:
1. Kelurahan Kalirejo, Kecamatan Lawang pada Minggu (13/10/2024)
2. Pendapa Kantor Desa Segaran, Kecamatan Gedangan pada Selasa (15/10/2024)
3. Pendapa Kantor Kecamatan Sumbermanjing Wetan pada Kamis (17/10/2024)
4. Lapangan Dawung, Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo pada Selasa (22/10/2024)
5. Pasar Sentra Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir pada Sabtu (26/10/2024)
6. Pendapa Kantor Desa Brongkal, Kecamatan Pagelaran pada Senin (28/10/2024)
7. Kantor Desa Rejoyoso, Kecamatan Batur pada Kamis (31/10/2024)
Fuad menambahkan bahwa program ini juga bertepatan dengan perayaan Hari Jadi Kabupaten Malang yang ke-1.264 tahun, menjadikannya momen penting untuk membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga bahan pokok.
Dana yang digunakan untuk menyelenggarakan Pasar Murah ini berasal dari insentif fiskal yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Malang dari Kementerian Dalam Negeri RI dan Kementerian Keuangan RI, sebagai bentuk penghargaan atas kinerja pengendalian inflasi daerah.
Kabupaten Malang menerima insentif fiskal sebesar Rp 7,2 miliar, yang merupakan jumlah tertinggi dibandingkan kabupaten/kota lainnya.
Baca Juga: Denda Dihapus, Warga Serbu Bayar Pajak! Setoran Pajak Daerah Malang Tembus Rp 7,39 Miliar
"Kami menggunakan dana insentif yang didapatkan kemarin untuk pengendalian inflasi," jelas Fuad.
Disperindag Kabupaten Malang juga bekerja sama dengan beberapa instansi pemerintah dan perusahaan untuk mendukung program ini, termasuk Bulog, Alfamart, Indomaret, PG Kebon Agung, PG Krebet, Bank Indonesia, serta Perusahaan Perdagangan Indonesia.
Pasar Murah ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok di tengah tekanan inflasi yang meningkat.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Revolusi Digital: Sam HC Siap Sulap Malang Jadi Smart City
-
Denda Dihapus, Warga Serbu Bayar Pajak! Setoran Pajak Daerah Malang Tembus Rp 7,39 Miliar
-
Perang Terakhir Rebut Suara! Kampanye Akbar Pilkada Kota Malang Dibatasi 9 Jam
-
Macet Parah di 14 Titik, Kota Malang Terapkan 8 Skema Baru
-
Sukseskan Pilkada 2024, Pemkot Malang Gaungkan Sinergi dan Partisipasi Aktif
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman
-
Camilan Premium Casa Grata Sukses Tembus Pasar Dunia Lewat Pembinaan BRI
-
BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur, UMKM Semakin Produktif
-
BRI Perkuat Komitmen Salurkan FLPP demi Hunian Terjangkau bagi Rakyat
-
5 Rekomendasi Tempat Liburan Hits di Malang untuk Anak Muda, Wajib Dikunjungi!