SuaraMalang.id - Pasca terjadinya kebakaran besar di Pasar Comboran Baru Barat pada Jumat (13/9/2024), polisi telah memulai proses penyelidikan dengan memanggil sejumlah saksi.
Hingga saat ini, dua orang saksi telah diperiksa, dan rencananya akan ada penambahan satu saksi lagi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Malang Kota, AKP M Roichan, membenarkan bahwa penyelidikan sedang berlangsung.
“Kami telah memintai keterangan dari dua orang, dan kami berencana memanggil satu orang lagi yang berstatus sebagai penjaga malam di pasar,” ujar Roichan saat ditemui wartawan di tengah pemeriksaan oleh tim Labfor Polda Jatim, Selasa (17/9/2024).
Baca Juga: Kehidupan Berlanjut di Pasar Comboran Baru Barat Usai Insiden Kebakaran
Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di pasar tersebut, dengan fokus utama pada lantai tiga, tempat dimana diperkirakan api pertama kali muncul.
Lantai ini juga digunakan sebagai tempat parkir kendaraan, yang menambah kompleksitas dalam penyelidikan kebakaran ini.
“Kami masih menunggu hasil dari tim Labfor untuk menentukan apakah kebakaran ini bersifat sengaja atau tidak,” tambah Roichan.
Dia juga menjelaskan bahwa pemeriksaan masih berlangsung dan belum diketahui berapa lama proses penyelidikan akan dilakukan.
Kebakaran di Pasar Comboran Baru Barat merupakan salah satu insiden besar yang terjadi di Kota Malang, mengakibatkan kerusakan signifikan pada struktur pasar dan mengganggu kegiatan perdagangan.
Baca Juga: Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Comboran Malang Harapkan Relokasi dan Bantuan Modal
Polisi berkomitmen untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran ini agar dapat mencegah kejadian serupa di masa depan dan memberikan kepastian hukum kepada para pedagang serta pengunjung pasar.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Si Jago Merah Mengamuk! 12,5 Hektar Lahan Gambut di Aceh Barat Ludes Terbakar
-
Pemerintah Bakal Wajibkan Asuransi Kebakaran, Askrindo dan Deprindo Teken Kerjasama
-
Ruko di Senen Terbakar, Dua Satpam Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Libatkan Puslabfor, Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran di Kementerian ATR/BPN
-
ATR/BPN Kebakaran, Sejumlah Dokumen Terbakar
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kanjuruhan Butuh Sofa dan Kasur Darurat, Demi Skor Kelayakan BRI Liga 1
-
Target Pajak Parkir Kabupaten Malang Naik Jadi Rp1,58 Miliar di 2025
-
Miris! Tekanan Ortu dan Weton Picu Lonjakan Pernikahan Dini di Malang
-
Dugaan Korupsi Dana Ketahanan Pangan Guncang Desa Karangwidoro, Mantan Kasun Terlibat?
-
Bupati Malang Sanusi Serius Kembangkan Kabupaten Nila