SuaraMalang.id - Museum Brawijaya Malang telah mengambil langkah-langkah signifikan untuk merenovasi area sekitar Gerbong Maut, salah satu koleksi bersejarah yang dikenal karena perannya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Gerbong Maut yang terkenal itu menjadi saksi bisu tragedi kekejaman penjajah Belanda, dimana puluhan pejuang kemerdekaan Indonesia gugur dalam perjalanan dari Bondowoso menuju Surabaya pada tanggal 23 November 1847.
Kepala Museum Brawijaya, Letkol. Kav. Tutur Suswantoro, S.Pd, M.I.P, mengatakan bahwa area di sekitar Gerbong Maut telah dipercantik dan dilengkapi dengan fasilitas yang memungkinkan pengunjung untuk lebih menghargai nilai historis dari objek tersebut tanpa terganggu oleh kesan mistis yang kerap dikaitkan dengannya.
“Kami telah menambahkan penerangan yang lebih baik dan bahkan menyediakan mini cafe yang dapat dijadikan tempat diskusi,” ujarnya, Minggu (15/9/2024).
Selain perbaikan fisik, pengelola museum juga berupaya meningkatkan pemahaman publik tentang nilai sejarah Gerbong Maut melalui kegiatan edukatif seperti diskusi sejarah dan podcast.
“Ini semua kami lakukan untuk memastikan bahwa nilai edukasi dari Gerbong Maut tetap terjaga dan tidak tertutupi oleh kesan mistis,” lanjut Tutur.
Museum Brawijaya terus berupaya untuk menggandeng media dan influencer dalam rangka memperkenalkan dan mengedukasi publik tentang koleksi-koleksi penting yang dimilikinya, termasuk Gerbong Maut.
Dengan inisiatif ini, diharapkan masyarakat akan memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya menjaga dan mempelajari sejarah bangsa.
Kegiatan yang dilakukan oleh Museum Brawijaya ini menunjukkan komitmen mereka dalam memperkuat sisi pendidikan dan pengajaran sejarah kepada masyarakat luas, sekaligus mengurangi stigma atau kesan negatif yang mungkin melekat pada objek bersejarah seperti Gerbong Maut.
Baca Juga: Dinamika Pilkada Bondowoso Dinilai Tak Progresif dan Elitis
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Dinamika Pilkada Bondowoso Dinilai Tak Progresif dan Elitis
-
Misteri Sejarah dan Legenda Gua Buto di Bondowoso
-
Ketan Koro Diduga Jadi Biang Keracunan Massal di Pengajian Lumajang, Begini Kronologinya
-
Darurat Kekerasan Seksual Anak di Bondowoso! 23 Kasus dalam 8 Bulan, Apa Solusinya?
-
Liburan Seru di Bondowoso: Rekomendasi Hotel dengan View Menakjubkan
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Surabaya: Solusi Finansial Terintegrasi untuk Gaya Hidupmu!
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa
-
Akad Massal KPR FLPP: BRI Tegaskan Komitmen Dukung Program Nasional 3 Juta Rumah
-
Malam Minggu Makin Ceria, Dapatkan Tambahan Tabungan Dadakan Lewat DANA Kaget