SuaraMalang.id - Jawa Timur masuk musim kemarau. Sejumlah daerah dilaporkan mengalami kekeringan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang telah menyiapkan antisipasi adanya potensi tersebut di wilayahnya.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengaku telah mendata wilayah-wilayah yang berpotensi kekeringan.
Dia mencatat ada 20 desa di enam kecamatan yang berpotensi terjadi kekeringan, di antaranya, Desa Klampok di Kecamatan Singosari, Desa Jabung dan Kemiri di Kecamatan Jabung, Desa Sumberoto di Kecamatan Donomulyo, dan Desa Karangkates di Kecamatan Sumberpucung.
Lalu, Desa Sumbermanjing Wetan, Desa Sumberagung, Desa Kedungbanteng, Desa Tambakasri, Desa Ringinsari, Desa Argotirto, Desa Sitiarjo, Desa Klepu, Desa Ringinkembar, Desa Tambakrejo, dan Desa Druju di Kecamatan Sumbermanjing Wetan.
Baca Juga: Pilkada Kota Malang Memanas! Made Riandiana Siap Bersaing Rebut Kursi N1
Berikutnya, Desa Sumberpetung, Desa Kalipare, Desa Kalirejo, dan Desa Putukrejo di Kecamatan Kalipare.
Totalnya di 20 desa yang mengalami kekeringan tersebut dihuni sebanyak 8.372 keluarga.
Pihaknya mengaku telah mengantisipasi musim kemarau tahun ini dengan menyiapkan seratusan tandon air dengan daya tampung 1.200 liter dan 5.500 liter.
"(Disiapkan) Tandon kapasitas 1.200 liter, yang lipat 60 unit dan sekitar 50 unit tandon bulat, dan empat unit 5.500 liter," kata Sadono.
Dia mengungkapkan, untuk tandon berkapasitas 1.200 liter berbentuk bulat dan portabel atau lipat merupakan bantuan BPBD Provinsi Jawa Timur. Sedangkan tandon berdaya tampung 5.500 liter berasal dari BNPB.
Baca Juga: Generasi Penerus Bersuara: Tolak Eksploitasi Air, Upacara di Umbul Gemulo
"Kalau tahun kemarin kami pakai terpal untuk tandon darurat," ujarnya.
Tandon bantuan air tersebut akan didistribusikan ke daerah yang masuk masa tanggap darurat.
"Distribusi 24 jam, rata-rata satu hari tiga truk tangki air atau 15.000 liter air," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Murah Favorit Keluarga: Muat Banyak, Irit BBM dan Mudah Perawatan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Terkini
-
Hery Gunardi Pimpin Transformasi BRI Lewat BRIVolution, Komisi XI DPR RI Angkat Jempol
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali Hari Ini! Warga Diminta Jauhi Area Ini
-
Waspada! Gunung Semeru Erupsi Empat Kali, Warga Diminta Jauhi Kawasan Rawan Bencana
-
BRI Catat Green Financing Rp89,9 Triliun, Bukti Komitmen pada Pembangunan Berkelanjutan