SuaraMalang.id - Seorang mahasiswa berinisial AF (20), warga Jalan KH Zainul Arifin, Kecamatan Klojen, Kota Malang, menjadi korban pembiusan yang berakhir dengan kehilangan sejumlah barang berharga termasuk sepeda motor dan iPhone.
Peristiwa ini terjadi pada Senin (12/8/2024) siang di sebuah tempat penginapan dekat Terminal Arjosari, Malang.
Menurut AKP M Roichan, Wakasat Reskrim Polresta Malang Kota, kejadian bermula saat korban hendak melakukan transaksi pembelian helm dengan seseorang yang baru dikenalnya melalui media sosial.
"Korban bertemu dengan pelaku yang mengaku sebagai penjual helm. Pelaku kemudian mengajak korban ke sebuah warung makan dan selanjutnya ke tempat penginapan," jelas AKP Roichan, Selasa (13/8/2024).
Baca Juga: Kasus KDRT di Kota Malang: Suami Pukuli Istri Hingga Luka Parah
Di tempat penginapan, korban ditawari minuman kopi kaleng oleh pelaku.
"Korban sempat curiga karena minuman tersebut sudah dalam keadaan terbuka, namun tetap meminumnya," tambah AKP Roichan. Tak lama setelah itu, AF merasa pusing dan kehilangan kesadaran.
Sekitar pukul 13.30 WIB, setengah jam setelah kehilangan kesadaran, AF siuman dengan tangan terikat dan mulut dilakban.
Berkat teriakannya, satpam tempat penginapan datang menolong. Saat sadar, AF menemukan bahwa barang-barangnya telah raib, termasuk sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi N-5687-BAS, iPhone XR, dompet yang berisi kartu identitas dan kartu kredit, serta jam tangan.
Total kerugian yang dialami korban diperkirakan mencapai Rp 53 juta.
Baca Juga: Cegah Kekerasan, Ratusan Kucing di Malang Disterilkan Gratis
"Korban telah melapor ke Polresta Malang Kota pada dini hari Selasa (13/8/2024) dan saat ini kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," tutur AKP Roichan.
Berita Terkait
-
Lokasi Titik Operasi Zebra 2024 di Malang, Ini 14 Jenis Pelanggaran yang Diincar
-
Aksi Polisi Sujud Massal Minta Maaf Terkait Tragedi Kanjuruhan, Akademisi: Lebay dan Tidak Perlu
-
"Nggak Ada Pengaruhnya" Respons Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Atas Aksi Sujud Massal Polresta Malang
-
Polisi Kota Malang Sujud Massal Minta Maaf Atas Tragedi Kanjuruhan
-
Cuitan Sujud Massal Minta Maaf ke Aremania Dihapus Tuai Cibiran, Polresta Malang Beri Klarifikasi
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan