Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Jum'at, 28 Juni 2024 | 09:11 WIB
Logo Arema FC, [Twitter resmi Arema FC]

SuaraMalang.id - Arema FC sangat ingin menggunakan Stadion Soepriadi, Kota Blitar sebagai kandang musim depan. Mengingat Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang belum selesai renovasi.

Untuk memuluskan niat tersebut, klub berjuluk Singo Edan itu membuka komunikasi dengan federasi dan operator liga, termasuk Askot PSSI dan Pemkot Blitar.

Rencana penggunaan Stadion Soepriadi sebagai kandang Arema FC sempat memunculkan kekhawatiran akan terjadinya kerusuhan suporter.

Manajer Operasional Arema FC, Sudarmaji mengaku ingin audiensi dengan Pemkot Blitar.

Baca Juga: Kontroversi Parkir Pantai Balekambang Malang, Pengelola Angkat Bicara

“Kita juga memahami dinamika seperti yang disampaikan oleh wali kota Blitar. Kita perlu memberikan penjelasan secara regulatif termasuk bagaimana cara kita mengantisipasi hal yang dikhawatirkan karena itu kan yang disampaikan adalah kasus tahun 2020,” ujar Sudarmaji dilansir dari BeritaJatim--jaringan Suara.com, Kamis (27/6/2024).

Sudarmadji menyebut, untuk masalah suporter sebenarnya sudah ada regulasi yang melarang pendukung tim tamu datang. Dia mengaku sudah mendapat kepastian itu dari PSSI.

“Kita bersyukur kemarin ketua federasi (PSSI) menyatakan musim ini belum memungkinkan pertandingan dihadiri oleh suporter tim tamu itu yang menjadi salah satu yang perlu kita diskusikan,” kata Sudarmaji.

Dia menyampaikan dalam waktu dekat akan bertemu dengan Pemkot Blitar untuk membahas penggunaan Stadion Soepriadi.

Momen tersebut akan digunakan untuk menjelaskan sistem pengamanan yang diterapkan saat pertandingan Liga 1. Dia yakin skema yang sudah dirancang tidak menimbulkan kekhawatiran bagi warga Blitar.

Baca Juga: Pelatih Arema FC Punya Cara Unik untuk Mengetahui Karakter Pemain

“Jika saat ini kan kita lebih mengedepankan regulasi yang sangat security (keamanan) nah itu yang terus kita lakukan komunikasi. Insya Allah dalam pekan ini kita akan bertemu dengan pemerintah Kota Blitar termasuk dengan PSSI selaku pengelola stadion karena stadion Soepriadi dikelola oleh Askot PSSI Blitar,” ungkapnya.

Load More