SuaraMalang.id - Kebakaran melanda sebuah bangunan yang ada di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Blimbing, Kota Malang pada Rabu (19/6/2024) pagi.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.50 WIB. Kebakaran tersebut menghanguskan sebuah bangunan kios.
Kepala UPT Damkar Kota Malang, Agoes Soebekti mengaku mendapat laporan kebakaran sekitar pukul 09.00 WIB. Pihaknya langsung menerjunkan 6 mobil pemadam kebakaran untuk menjinakkan api.
"Kita ada 6 mobil damkar, 30 personel dan 8 relawan. Semua kita kerahkan biar api tidak menjalan ke mana mana," ujarnya dilansir dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com, Rabu (19/6/2024).
Baca Juga: Tradisi Unik Arak-arakan Hewan Kurban di Malang, Ternyata Ini Tujuannya
Dalam bangunan yang terbakar tersebut terdapat tiga orang, yakni pasangan suami istri (pasutri) Badiri dan Kuwati, satu lagi anaknya. Penghuni rumah tampak panik keluar rumah saat kebakaran.
Agoes memastikan tak ada korban jiwa maupun luka. "Korban jiwa atau luka gak ada. Cuma pemilik masih syok aja," katanya.
Sekitar satu jam api berhasil dipadamkan. Proses pendinginan dilakukan untuk memastikan tidak ada titik api.
Sementara itu, salah satu saksi, Nanik (38) mengatakan, kebakaran diketahui setelah munculnya kepulan asap dari atap bangunan. Warga kemudian berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya.
"Saya ambil air saya siramin. Itu sebelum damkar datang," ujar Nanik.
Baca Juga: Menginap di Alam Terbuka: 7 Lokasi Camping di Malang dengan Pemandangan Memukau
Sang pemilik rumah, Badiri memiliki sikap agak aneh, diduga alami Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Kebiasaan Badiri yang membakar di rumah diduga menjadi penyebab kebakaran. "Orangnya (Badiri) agak aneh, wes sepuh (tua). Setiap malam bakar bakar gitu," katanya.
Ketua RT setempat Djoko Wiyono membenarkan jika Badiri mengalami gangguan jiwa. Badiri mempunyai kebiasaan membakar kertas di dalam rumah dengan tujuan untuk mengusir nyamuk.
"Sering bakar bakar kertas untuk ngusir nyamuk katanya," katanya.
Djoko menjelaskan, pasangan suami istri tersebut dulunya berkerja sebagai tukang cukur dan tukang jahit.
"Sekarang rumah tinggal aja. Anaknya ada tiga. Memang Badiri ODGJ, terganggu jiwanya," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman
-
Camilan Premium Casa Grata Sukses Tembus Pasar Dunia Lewat Pembinaan BRI
-
BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur, UMKM Semakin Produktif
-
BRI Perkuat Komitmen Salurkan FLPP demi Hunian Terjangkau bagi Rakyat
-
5 Rekomendasi Tempat Liburan Hits di Malang untuk Anak Muda, Wajib Dikunjungi!