SuaraMalang.id - Personel Polres Batu didorong untuk lebih aktif berpartisipasi dalam Forum Wani Ngopi, sebuah program curhat mingguan yang didirikan sebagai respons atas peristiwa tragis yang menimpa Briptu Rian Dwi Wicaksono dan Briptu Fadhilatun Nikmah, pasangan suami istri anggota polisi di Mojokerto. Briptu Rian meninggal setelah dibakar oleh istrinya akibat perselisihan rumah tangga pada awal Juni.
Ipda Trimo, Kasi Humas Polres Batu, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut telah menimbulkan kekhawatiran serius terhadap kesehatan mental anggota.
Menurutnya, Forum Wani Ngopi yang rutin diadakan setiap Selasa, bertujuan untuk monitoring dan mendukung anggota yang mengalami masalah personal, termasuk masalah keluarga.
“Forum ini tidak hanya terbuka untuk anggota yang memiliki masalah saja tapi juga untuk mereka yang memerlukan layanan konseling,” kata Trimo, Kamis (13/6/2024).
Baca Juga: Modus 'Ranjau' Narkoba Terbongkar di Kota Wisata Batu, Polisi Amankan 8,25 Gram Sabu
Konseling dalam forum ini, menurut Trimo, mayoritas dipimpin oleh Kapolres dan Wakapolres secara mandiri, dengan dukungan sesekali dari Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (SDM).
Trimo menambahkan, menyusul peristiwa di Mojokerto, telah ada pembaruan dalam forum dengan rencana penggabungan layanan psikologis profesional untuk memaksimalkan manfaatnya.
Ini adalah langkah preventif untuk menghindari peristiwa serupa di masa depan dan memastikan kesejahteraan anggota.
“Kami sangat mendorong anggota yang merasa perlu berbagi atau memerlukan bantuan untuk berbicara dan mencari solusi bersama. Kadang, beberapa kasus yang lebih kompleks perlu diarahkan ke tenaga profesional untuk pemeriksaan psikis lebih lanjut,” ujar Trimo.
Dalam sambutannya di apel pagi, Kapolres Batu juga menekankan pentingnya kepedulian antar anggota. Kapolres mengajak semua personel untuk lebih peka dan peduli terhadap kondisi rekan-rekan mereka, mengingat pekerjaan di kepolisian yang penuh tekanan dapat berdampak signifikan terhadap kesehatan mental.
Baca Juga: Briptu FN Menyesal Setelah Membakar Suaminya, Briptu RDW
Inisiatif ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi instansi lain dalam memperkuat dukungan psikologis dan kesehatan mental di tempat kerja, khususnya di lingkungan kepolisian yang dinamis dan penuh tantangan.
Berita Terkait
-
Mensos Gus Ipul Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat di Mojokerto, Siap Tampung Siswa SMP
-
Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan, Pemkab Mojokerto Gelar Musrenbang RKPD 2026
-
Tragis! Longsor Hutan Cangar Renggut 10 Nyawa, 2 Mobil Tertimbun
-
Ulama Irak Hingga Mesir Bahas Peran Pemerintah di Masa Depan Lewat Pendidikan
-
Duar! Rumah Anggota Polisi di Mojokerto Meledak, Dua Orang Tewas
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa