SuaraMalang.id - Seorang oknum konsumen FIFGROUP Cabang Kabupaten Malang 2, berinisial TW, harus mendekam di balik jeruji besi selama 1 tahun 8 bulan serta membayar denda sebesar Rp10 juta.
TW dilaporkan kepada pihak kepolisian oleh FIFGROUP Cabang Kabupaten Malang 2 atas tindakan penipuan dengan modus pinjam nama untuk pengajuan kredit sepeda motor.
TW, warga Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, ditetapkan sebagai terpidana setelah Putusan Hakim Pengadilan Negeri Kepanjen dijatuhkan pada Selasa, 4 Juni 2024, sesuai Nomor Perkara 135/Pid.Sus/2024/PN Kpn.
Kasus ini bermula ketika TW, yang terdaftar sebagai konsumen FIFGROUP, mengajukan kredit untuk sepeda motor Honda Scoopy Prestige dengan tenor 36 bulan dan angsuran Rp1,1 juta per bulan.
Baca Juga: Bau Menyengat Ungkap Misteri, Jenazah Tinggal Tulang Gegerkan Warga Malang
Namun, di tengah masa kredit, TW tidak melaksanakan kewajibannya membayar angsuran, meskipun telah dilakukan penagihan sesuai regulasi dan Standard Operating Procedure (SOP) oleh FIFGROUP.
TW berdalih bahwa namanya hanya dipinjam untuk kredit sepeda motor tersebut, dan sejak awal tidak berniat untuk melunasi kredit tersebut.
Bahkan, sepeda motor yang menjadi objek jaminan fidusia itu langsung diserahkan kepada penadah dan dijual kepada pihak lain seharga Rp8,5 juta melalui platform daring.
Berdasarkan Pasal 35 UU RI No.42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia, setiap orang yang dengan sengaja memberikan keterangan menyesatkan terkait jaminan fidusia dapat dipidana dengan penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun serta denda paling sedikit Rp10 juta dan paling banyak Rp100 juta.
Kepala FIFGROUP Cabang Kabupaten Malang II, Devies C. Pramono, menegaskan bahwa tindakan TW tidak dapat dibenarkan secara hukum.
Baca Juga: Tragis! Pengendara Motor Tewas Tertabrak KA Penataran di Pakisaji, Motor Terseret 10 Meter
“Hal ini tidak dibenarkan secara hukum, sehingga kami akan bersikap tegas atas setiap oknum yang terlibat dalam aksi penipuan tersebut, terlebih menimbulkan kerugian materiil,” kata Devies.
Berita Terkait
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
-
Polda Banten Ringkus Seorang Tersangka Penipuan, Korbannya Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra
-
Anggota DPRD Banten Diciduk Polisi Kasus Penipuan! Cek Kosong Rp350 Juta Jadi Biang Kerok
-
Marak Penipuan Pakai AI, Komdigi Minta Publik Waspada: Editan Nyaris Sempurna, Banyak yang Terkecoh!
-
Masyarakat Inggris Kena Investasi Bodong, Nilai Kerugian Tembus Rp121 Miliar
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa