Scroll untuk membaca artikel
Bernadette Sariyem
Senin, 03 Juni 2024 | 17:44 WIB
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (ANTARA)

SuaraMalang.id - Kecelakaan tragis akibat dugaan rem blong kembali terjadi di jalur maut Klemuk, Kota Batu, Jawa Timur, pada Minggu (2/6/2024).

Kejadian ini menimpa satu keluarga pengendara motor asal Jombang, yang mengakibatkan sang ayah meninggal dunia.

Korban yang meninggal dunia diketahui bernama Asad Umar (48). Ia membonceng istri, Eka Puspitasari (42), dan anaknya yang masih berusia 4 tahun, Jihan Agustin. Keluarga tersebut diduga sedang dalam perjalanan menuju Kota Batu dari Jombang.

Kanit Gakkum Laka Lantas Polres Batu, Ipda Hendri Setiawan, membenarkan kejadian tersebut. Berdasarkan hasil olah TKP, korban mengendarai motor Honda Vario dengan nomor polisi S 6325 ZS, datang dari arah barat menuju timur melintasi jalur alternatif dengan kontur jalan yang menurun dan ekstrem.

Baca Juga: Sering Lihat Ayah Pukuli Ibu di Rumah, Siswa SMP Ini Jadi Pelaku Pengeroyokan Maut

"Namun, di tengah jalan motor yang dikendarai hilang kendali diduga akibat rem blong. Motor korban menabrak mobil pikap bernomor polisi S-8201-WN di depannya," jelas Hendri, dikutip hari Senin (2/6/2024).

Saat terjatuh, Asad Umar mengalami benturan keras di bagian kepala yang menyebabkan kematiannya di lokasi kejadian. Sementara itu, istri dan anaknya selamat dengan luka ringan.

"Usai kejadian, korban selamat maupun yang meninggal dunia dibawa ke RS Hasta Brata. Korban meninggal mengalami luka parah di bagian kepala," tambah Hendri.

Istri dan anak korban mengalami luka lecet di tangan kanan dan kaki kiri. Mereka saat ini sedang mendapatkan perawatan di RS Hasta Brata Batu.

Ipda Hendri Setiawan mengimbau para pengendara untuk selalu memeriksa kondisi motor sebelum melalui jalur alternatif dengan medan yang ekstrem.

Baca Juga: Siswa SMP Tewas Dianiaya Teman, Wali Kota Batu Murka, Perintahkan Semua Komite Sekolah Kumpul

"Jika kondisi motor dirasa tidak baik, sebaiknya melewati jalur konvensional saja," imbaunya.

Kontributor : Elizabeth Yati

Load More