Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 17 April 2024 | 16:35 WIB
Ilustrasi curanmor. [Istimewa]

SuaraMalang.id - Perayaan Idul Fitri tahun ini berubah menjadi keprihatinan bagi beberapa warga di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, setelah kehilangan harta benda mereka akibat aksi pencurian.

Dua kasus pencurian yang menonjol mencakup hilangnya sepeda motor dan mobil, menyebabkan kerugian yang cukup besar bagi para korban.

Pada Sabtu (12/4/2024), sebuah sepeda motor trail Yamaha milik Didik Purwanto, warga Desa Kauman, Mojoagung, Jombang, dilaporkan hilang.

Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, mengkonfirmasi bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 03.20 WIB dan terekam oleh kamera CCTV.

"Dari rekaman CCTV, terlihat seorang pria yang tidak dikenal memasuki halaman rumah korban dan membawa pergi motor trail tersebut," ujarnya.

Kehilangan motor tersebut diperkirakan menyebabkan kerugian hingga Rp 40 juta.

Kasus lain terjadi pada Jumat (13/4/2024), saat Evi Maisaroh, warga Desa Puton, Diwek, Jombang, kehilangan mobil Honda Jazz dan uang tunai Rp 10 juta dari rumahnya setelah baru pulang dari Malang.

AKP Dwi Basuki Nugraha, Kapolsek Diwek, menjelaskan bahwa Evi menemukan mobilnya sudah tidak ada di tempat parkir dan lemari yang berisi uang telah tercongkel saat dia memeriksa rumahnya.

"Kerugian yang dialami korban diperkirakan mencapai Rp 210 juta," katanya.

Menariknya, Evi mencurigai putra sulungnya, yang merupakan residivis kasus pencurian dan perampokan, sebagai pelaku pencurian ini.

"Ada kecurigaan kuat karena pelaku tampak mengetahui lokasi kunci cadangan mobil dan STNK," tambah AKP Dwi Basuki Nugraha.

Kedua kasus tersebut saat ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Polsek setempat. Kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan selama periode liburan, saat banyak rumah ditinggal oleh pemiliknya.

Load More