SuaraMalang.id - Puncak arus balik Lebaran 2024, Stasiun Malang mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah penumpang yang berangkat dan tiba.
Menurut data dari KAI Daop 8 Surabaya, pada Minggu, 14 April 2024, sebanyak 3.069 pelanggan berangkat dan 4.650 pelanggan turun di Stasiun Malang, dengan destinasi utama meliputi Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Jember, dan Banyuwangi.
Luqman Arif, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, menginformasikan bahwa selama periode arus balik yang berlangsung dari 12 hingga 21 April 2024, Stasiun Malang telah melayani total 22.612 pelanggan yang berangkat dan 33.606 yang turun.
"Tiga kereta api jarak jauh paling favorit dari Stasiun Malang adalah KA Jayabaya dengan rute Malang – Surabaya Gubeng – Pasarsenen, KA Tawangalun dari Malang Kotalama ke Ketapang, dan KA Malabar yang berangkat menuju Bandung," jelas Luqman, Selasa (16/4/2024).
Selama masa Lebaran ini, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 12 perjalanan kereta api jarak jauh dari Stasiun Malang, dengan kapasitas mencapai 6.333 tempat duduk setiap hari.
Dalam mengantisipasi lonjakan penumpang dan memudahkan proses pemesanan, Luqman menyarankan para calon penumpang untuk memanfaatkan fitur 'connecting train' yang tersedia pada aplikasi Access by KAI.
Fitur ini memungkinkan penumpang untuk mengkombinasikan beberapa jadwal kereta api yang tersedia apabila pilihan langsung mereka tidak tersedia.
"Kami juga mengingatkan kembali kepada calon pelanggan untuk menyediakan waktu yang cukup saat akan menuju stasiun agar tidak tertinggal kereta. Begitu juga dengan barang bawaan, untuk diperhatikan kembali apa saja yang boleh dibawa di dalam kereta, serta batas maksimal 20 kg per orang," tambah Luqman.
Peningkatan keamanan dan pelayanan di stasiun serta dalam kereta juga telah dilakukan untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman bagi semua penumpang selama periode sibuk ini.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Kereta Api Jayakarta Dilempari Batu, KAI Daop 6 Yogyakarta Geram dan Ancam Pidana Berat
-
Turis Rusia Nekat! Aksi Gila Naik Kereta Batu Bara Babaranjang Viral!
-
Sejumlah 1,6 Juta Pemudik Kembali ke Jakarta: Kapan One Way Nasional Dicabut?
-
Muncul Asap Misterius dari Dalam Tanah, Rest Area Km 86 Tol Cipali Ditutup
-
Apa yang Ditinggalkan Pemudik di Kampung Halaman?
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
-
Hasil BRI Liga 1: Dibantai Borneo FC, PSIS Semarang Makin Terbenam di Zona Degradasi
-
5 Rekomendasi HP dengan Kecerahan Layar Maksimal di Atas 1000 Nits, Jelas dan Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
Hanya Ada 4 Jalur Penerimaan Murid Baru Tahun Ajaran 2025/2026
-
Dari Lahan Tidur Jadi Ladang Cuan: Kisah Inspiratif Wanita Surabaya dengan BRInita BRI
-
Jangan Ketinggalan!Hari Ini, BRI Setor Dividen Rp31,4 Triliun ke Rekening Investor
-
BRI dan Mimpi UMKM: Berikut Kisah Waroeng Tani dari Modal KUR hingga Jadi Kebanggaan Keluarga
-
Laga Arema FC Vs Madura United Juga Dipindahkan ke Bali