SuaraMalang.id - Kota Malang mencatat empat korban meninggal akibat kecelakaan lalu lintas selama bulan Maret 2024, yang bertepatan dengan tiga minggu pertama pelaksanaan puasa Ramadan.
Informasi ini diungkapkan oleh Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu M. Isrofi.
Menurut Iptu Isrofi, tiga dari empat korban meninggal dunia di rumah sakit, sementara satu orang lainnya meninggal langsung di tempat kejadian perkara (TKP).
“Ada tiga orang yang meninggal di rumah sakit, sementara satu meninggal langsung di TKP,” ujarnya, Jumat (12/4/2024).
Baca Juga: Libur Panjang Paskah, Jumlah Penumpang Kereta Api di Malang Melonjak 60 Persen
Salah satu kejadian fatal tercatat pada 26 Maret 2024 di Jalan Raya Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, yang menewaskan Wiwik Wicaksono (45), warga Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen.
Menariknya, kejadian ini tidak dicatat sebagai kecelakaan lalu lintas oleh polisi, melainkan kematian akibat sakit di jalan berdasarkan keterangan saksi mata yang menyebutkan bahwa korban sempat menepikan motornya sebelum terjatuh.
Kecelakaan terakhir yang mengakibatkan kematian terjadi pada 31 Maret 2024 di Jalan Raya Bandulan, Kecamatan Sukun, di mana Waljiyem (40), warga setempat yang menyeberang jalan, ditabrak oleh pengendara motor dan meninggal enam jam kemudian di Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA).
Selain kecelakaan fatal, bulan Maret juga diwarnai dengan berbagai insiden lain yang mengakibatkan luka ringan. Total, ada 14 kecelakaan yang ditangani oleh polisi dengan 19 korban mengalami luka ringan.
Sebagian besar kasus dengan korban luka ringan diselesaikan secara kekeluargaan, namun beberapa masih dalam penyelidikan.
Baca Juga: Truk Molen Kecelakaan, Tabrak Ojek, Tiang Telepon dan Berhenti Usai Seruduk Rumah Warga
Kondisi ini menggarisbawahi pentingnya kesadaran keselamatan berkendara, khususnya selama bulan puasa di mana banyak pengendara mungkin mengalami penurunan konsentrasi akibat berpuasa.
Polisi terus menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kehati-hatian saat berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas guna menghindari kecelakaan serupa di masa depan.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Libur Panjang Paskah, Jumlah Penumpang Kereta Api di Malang Melonjak 60 Persen
-
Truk Molen Kecelakaan, Tabrak Ojek, Tiang Telepon dan Berhenti Usai Seruduk Rumah Warga
-
Kronologi Lengkap Bus Tabrak Truk dan Motor di Malang, 1 Orang Meninggal Dunia
-
Pj Wali Kota Malang Siapkan Regenerasi Direksi PDAM Tugu Tirta
-
Istilah Khas Arek Malang: Tradisi dan Budaya dalam Slang Lokal
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
-
TERBARU Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Juli 2025
-
Patrick Kluivert Gelar Pertemuan Rahasia dengan Legenda Belanda Jelang Ronde 4
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
Terkini
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali Hari Ini! Warga Diminta Jauhi Area Ini
-
Waspada! Gunung Semeru Erupsi Empat Kali, Warga Diminta Jauhi Kawasan Rawan Bencana
-
BRI Catat Green Financing Rp89,9 Triliun, Bukti Komitmen pada Pembangunan Berkelanjutan
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman