SuaraMalang.id - Libur panjang dalam rangka peringatan wafat Isa Almasih, Jumat (29/3) hingga akhir pekan ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya mencatat peningkatan jumlah penumpang yang signifikan.
Dibandingkan dengan pekan yang sama sebelumnya, terjadi lonjakan hingga 60 persen.
Luqman Arif, Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, mengungkapkan bahwa pada hari Kamis, jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Stasiun Malang mencapai 1.893 orang.
Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah pelanggan pada hari yang sama di minggu sebelumnya, yang hanya berjumlah 1.015 orang.
Meskipun terjadi peningkatan pada hari Kamis, Luqman menyatakan bahwa jumlah penumpang pada hari Jumat (29/3) hingga Minggu (31/3) diperkirakan akan berada di kisaran angka yang sama seperti pekan sebelumnya, yaitu sekitar 1.700 pelanggan per hari.
Mayoritas penumpang merupakan pengguna kereta api jarak jauh dengan tujuan Jakarta, Solo, Yogyakarta, Bandung, Jember, dan Banyuwangi.
Dalam menghadapi lonjakan penumpang ini, KAI Daop 8 Surabaya telah menyatakan kesiapannya untuk mengakomodir kebutuhan mobilisasi masyarakat.
"KAI Daop 8 Surabaya siap mengakomodir kebutuhan pelanggan yang akan menggunakan transportasi kereta api selama libur panjang," kata Luqman, Jumat.
Selama periode libur panjang dari 28 hingga 31 Maret 2024, Stasiun Malang diperkirakan akan melayani sebanyak 7.889 pelanggan kereta api jarak jauh.
Baca Juga: Truk Molen Kecelakaan, Tabrak Ojek, Tiang Telepon dan Berhenti Usai Seruduk Rumah Warga
Sebanyak 10 kereta api jarak jauh akan dioperasikan, termasuk delapan kereta reguler dan dua tambahan, dengan kapasitas total mencapai 5.246 tempat duduk per hari.
Luqman juga menambahkan bahwa untuk pemesanan tiket Angkutan Lebaran 2024 dari Stasiun Malang, hingga Kamis (28/3), sudah tercatat sebanyak 40.130 tiket telah dipesan.
Tiket-tiket ini dominan untuk pelanggan dengan tujuan ke berbagai kota besar di Jawa, termasuk Madiun, Yogyakarta, Surabaya, Semarang, Jakarta, Bandung, Jember, dan Banyuwangi.
"Tanggal keberangkatan yang paling favorit adalah tanggal 5-7 April, dengan rata-rata 4.000 pelanggan per hari," ungkap Luqman.
Untuk arus balik Lebaran, tiket yang telah dipesan mencapai 15.013, dengan hari keberangkatan paling tinggi adalah 12-16 April.
Peningkatan jumlah penumpang ini menunjukkan pentingnya peran transportasi kereta api dalam mendukung mobilitas masyarakat, khususnya selama periode libur panjang dan musim Lebaran.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Truk Molen Kecelakaan, Tabrak Ojek, Tiang Telepon dan Berhenti Usai Seruduk Rumah Warga
-
Pj Wali Kota Malang Siapkan Regenerasi Direksi PDAM Tugu Tirta
-
Istilah Khas Arek Malang: Tradisi dan Budaya dalam Slang Lokal
-
Kasus DBD Meningkat Tajam di Kota Malang, Sejumlah RS Overkapasitas Pasien
-
Penjualan Meningkat, Warga Malang Selektif Tidak Beli Kurma Israel
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Status Waspada Gunung Semeru: Erupsi Pagi Ini, Hindari Zona Merah Berikut!
-
UMKM Naik Kelas Bersama BRI di Ajang Halal Indo 2025
-
Wali Kota Malang Tolak Jalan-jalan ke Luar Negeri Pakai APBD, Ini Alasannya!
-
Gunung Tertinggi di Pulau Jawa Erupsi 5 Kali, Waspada Bahaya Lahar dan Awan Panas
-
Viral Dosen UIN Malang Maliki Diusir Warga, Ini 5 Fakta Versi Sang Dosen!