SuaraMalang.id - Pemkab Ponorogo mengumumkan rencana untuk melakukan perubahan arah pada uji coba sistem satu arah (one way) di beberapa jalan protokol di wilayah tersebut.
Uji coba ini dijadwalkan akan dilakukan pada tanggal 23 atau 24 Maret 2024, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan lalu lintas di kota.
Kepala Bidang Lalu Lintas dan Sarana Prasarana (Sarpas) Dinas Perhubungan Ponorogo, Setyo Budiono, mengatakan, "Kami sedang mempersiapkan rambu-rambu untuk perubahan arah uji coba one way."
Perubahan ini diharapkan dapat memperbaiki arus lalu lintas dan meningkatkan keamanan bagi pengguna jalan.
Baca Juga: Polres Ponorogo Amankan 6 Pemuda Terkait Viral Konvoi Celurit
Beberapa ruas jalan yang akan mengalami perubahan arah antara lain Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Gajah Mada, Jalan Sultan Agung, Jalan KH. Ahmad Dahlan, Jalan Bhayangkara, Jalan Dr. Sutomo, dan Jalan MH. Thamrin.
Setyo Budiono menjelaskan bahwa perubahan arah ini merupakan hasil evaluasi Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan (FLLJ).
Perubahan tersebut mencakup:
- Jalan KH. Ahmad Dahlan yang semula dari barat ke timur, akan berubah menjadi dari timur ke barat.
- Jalan Sultan Agung dari utara ke selatan akan berubah menjadi dari selatan ke utara.
- Jalan Gajah Mada dari timur ke barat akan diubah menjadi dari barat ke timur.
- Jalan HOS Cokroaminoto akan dikembalikan ke arah semula, yaitu menuju ke selatan.
- Untuk Jalan Bhayangkara, akan diatur dari selatan ke utara.
- Jalan Dr. Sutomo akan dijadikan dua arah khusus untuk kendaraan roda dua, sedangkan kendaraan roda empat hanya dapat melintas dari barat ke timur.
- Jalan MH. Thamrin juga akan diatur menjadi dua arah khusus untuk kendaraan roda dua, dengan kendaraan roda empat diarahkan dari timur ke barat.
Pemkab Ponorogo mengharapkan perubahan arah uji coba one way ini dapat memberikan solusi terhadap masalah lalu lintas yang ada, sekaligus meningkatkan kenyamanan dan keselamatan bagi masyarakat.
Pengaturan ini juga diharapkan dapat mengoptimalkan fungsi jalan dan mengurangi kemacetan di pusat kota.
Baca Juga: Kebakaran Hanguskan Toko dan Gudang Konveksi, Kerugian Capai Rp 250 Juta
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Polres Ponorogo Amankan 6 Pemuda Terkait Viral Konvoi Celurit
-
Kebakaran Hanguskan Toko dan Gudang Konveksi, Kerugian Capai Rp 250 Juta
-
Ledakan Helium di Ponorogo: Satu Terluka, Dua Rumah Rusak
-
Bus Bagong Rute Malang-Ponorogo via Pare dan Batu Diluncurkan Besok, Ini Daftar Tarifnya
-
Viral Pengantin Pria di Ponorogo Diarak Naik Kuda Menuju ke Rumah Pengantin Wanita, Netizen: Kaya Pendekar
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 3 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 15 Mei: Klaim Permata dan Pemain OVR 107 Gratis
- Mauro Zijlstra: Proses Naturalisasi Timnas Indonesia Berjalan, Lagi Urus Paspor
Pilihan
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
-
Mitsubishi Xpander Terbaru Diluncurkan, Ini Daftar Pembaruannya
Terkini
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan
-
BRI Mengedepankan Prinsip Pertumbuhan yang Selektif untuk Menjaga Kualitas Kredit Berkelanjutan
-
Kecelakaan di Bromo: Jip Masuk Jurang, Wisatawan Asal Korea Selatan Jadi Korban
-
Holding Ultra Mikro BRI Dorong Inklusi Keuangan 182 Juta Nasabah Tabungan
-
Jalan Pakis-Turen Makin Lebar, Diusulkan Pindah Pengelolaan ke Provinsi