Pelatih Arema FC: Kelelahan Fisik dan Mental Pengaruhi Hasil, Tapi Kami Siap Lawan Persebaya

SuaraMalang.id - Menjelang pertemuan krusial di pekan ke-30 Liga 1 2023 melawan Persebaya Surabaya, Arema FC berfokus penuh pada pemulihan kondisi pemain.

Laga yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, pada Rabu (27/3/2024) malam, ini menjanjikan ketegangan tinggi dalam Derby Jatim yang selalu dinanti.

Dengan waktu persiapan sekitar 10 hari, Dedik Setiawan dan rekan-rekannya diharapkan dapat memanfaatkannya untuk evaluasi dan pemulihan setelah mengalami serangkaian hasil yang kurang memuaskan.

Widodo Cahyono Putro, pelatih Arema FC, mengungkapkan strategi pemulihan dan persiapan yang akan dilakukan menjelang pertandingan penting tersebut.

Baca Juga: Persebaya Surabaya Punya Andil Selamatkan Arema FC dari Zona Degradasi

"Setelah mengalami dua hasil imbang dan kekalahan dalam dua pertandingan terakhir, Singo Edan bertekad untuk mengakhiri tren negatif tersebut," kata dia.

Terlebih, posisi mereka yang belum aman dari ancaman degradasi menjadikan pertandingan melawan Persebaya bukan hanya soal gengsi, melainkan juga soal kelangsungan di Liga 1 2023.

Widodo C Putro menyadari bahwa kelelahan fisik dan mental menjadi faktor utama di balik hasil-hasil negatif yang diterima timnya.

Dengan adanya jeda yang cukup panjang sebelum pertandingan berikutnya, pelatih yang akrab disapa WCP itu optimis pemainnya akan kembali bangkit dan menunjukkan semangat juang yang tinggi.

Sementara itu, Bagas Adi, bek Arema FC, menegaskan bahwa timnya tidak merasa terbebani meski posisi di klasemen belum aman dari zona degradasi. Bagas dan rekan-rekan setimnya bertekad untuk melupakan kekalahan di pertandingan sebelumnya dan fokus untuk memberikan performa terbaik di laga mendatang.

Baca Juga: Widodo C Putro Ungkap Penyebab Kekalahan Arema FC Kontra Persita Tangerang

Keberhasilan Arema FC dalam memanfaatkan waktu persiapan dan pemulihan dengan baik akan menjadi kunci untuk membawa pulang kemenangan dari Bali.