SuaraMalang.id - Warga Kelurahan Kedungkandang, Kecamatan Buring, Kota Malang digegerkan dengan kabar seorang bocah disiksa dan disekap keluarganya.
Informasi penyekapan tersebut terjadi pada salah satu keluarga yang tinggal di Jalan KH Malik Dalam. Berdasarkan keterangan warga sekitar, bocah yang disiksa itu berinisial D.
Diketahui, D tinggal bersama ayahnya bernama Joko, ibu tirinya Eni, anak Eni, dan mertuanya. Joko menikah siri dengan Erni sekitar tiga tahun yang lalu.
"Pak Joko ini nikah sirih sama Bu Eni. Korban ini katanya anaknya Joko, jadi anak tirinya Eni. Kalau anak Eni sudah besar terus anak dari Eni dan Joko masih kecil usia beberapa bulan," ujar salah satu warga berinisial R disadur dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com, Kamis (12/10/2023).
R menceritakan, D kerap disiksa. Tangannya kerap dipaksa untuk dimasukkan ke dalam air yang mendidih. "Katanya kalau air mendidih, tangannya dia disuruh masukkan," ungkapnya.
Warga telah melaporkan kasus dugaan penyiksaan dan penyekapan tersebut ke pihak RW dan kepolisian. "Senin (9/10/2023) malam warga ke rumah lapor ke saya. Saya ke RW dan polisi, tolong anak ini diamankan biar gak disiksa," kata R.
Polisi juga telah mengamankan pihak keluarga bocah tersebut. Menurut R, pihak berwajib mengamankan sejumlah barang, di antaranya, Kemoceng, Panci elektronik, dan cangkir yang diduga sebagai alat untuk menyiksa bocah tersebut.
Warga lainnya berinisial W mengaku bertemu terakhir kali dengan D dua hari sebelum peringatan Maulid Nabi pada tanggal 28 September 2023. D kala itu terlihat kurus dan tidak terurus.
"Tubuhnya itu kurus kering. Aku lihat dia jemur pakaian kakinya sambil gemeter gak kuat," katanya.
Baca Juga: 8 Shopee Express Terdekat Malang, Lengkap dengan Jam Operasional
Bocah tersebut terlihat penuh luka di tubuhnya, mulai dari kepalanya banyak benjolan, pelipisnya berdarah, tangannya terdapat bekas luka bakar, dan disekujur kakinya banyak luka lebam.
D sempat diamankan dan dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. Dia sempat bertanya kepada sang bocah. Ternyata, D tidak hanya disiksa ayahnya saja, tetapi juga seluruh keluarganya.
"Awalnya gak bisa ngomong, terus di rumah sakit itu dikasih makanan sama susu, baru dia ngomong. Pas saya tanya, katanya disiksa sama pak Joko, Bu Eni dan lainnya semua. Satu keluarga yang nyiksa," katanya.
M menyebut, bocah D ini disekap di ruang kecil berukuran sekitar 1,5 x 1,5 meter.
"Saya lihat itu. Dia disekap di sebelah e jeding (kamar mandi), ada ruangan kecil. Arek (anak) itu diturokno (ditidurkan) di blabak (papan) terus dibawahnya ada meja. Wes disitu dia, tapi gak dikrangkeng gitu," katanya.
Menurut informasi, ayah D ini bekerja sebagai pedagang asongan dan istrinya tidak bekerja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar
-
Operasi Zebra Semeru 2025 di Malang Catat 103 Ribu Pelanggaran, ETLE Makin Diperketat!