SuaraMalang.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hari ini beberapa wilayah Jawa Timur, termasuk kawasan Malang Raya dan sekitarnya bakal berawan tidak hujan.
Ramalan cuaca ini dikutip dalam laman Twitter @BMKGJuanda. Dalam akun itu badan otoritas cuaca tersebut menyebut kalau cuaca hari ini kemungkinan besar tidak hujan, namun cerah dan berawan.
Untuk suhu udara antara 15 sampai 34 derajat celcius, kelembaban udara antara 50 sampai 95 persen, dan kecepatan angin antara 05 sampai 30 kilometer per jam, Minggu (30/10/2022).
Meskipun begitu, angin kencang berpotensi menerjang sejumlah wilayah di Jawa Timur ( Jatim ) hari ini, Minggu (30/10/2022). Meskipun, akhir pekan ini kemungkinan seluruh wilayah Jatim tak akan hujan.
Adapun untuk cuaca secara nasional, BMKG memprakirakan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang masih akan mengguyur sejumlah daerah di Indonesia pada Sabtu (29/10).
BMKG Jakarta prakiraan hujan lebat disertai angin dan pertir bakal terjadi di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, dan Sumatera Selatan.
Cuaca serupa juga berpotensi melanda Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Papua Barat, dan Papua.
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Selatan. Sementara daerah yang berpotensi angin kencang adalah Banten, Jawa Timur, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Barat.
BMKG juga mengeluarkan peringatan gelombang tinggi 2,5-4 meter di sejumlah area perairan Indonesia, yakni perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatera, Selat Sunda bagian barat dan selatan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Semarang Hari ini Minggu, 30 Oktober 2022
Peringatan serupa juga berlaku bagi area perairan selatan Banten hingga Sumbawa, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan, perairan selatan Pulau Sumba, Laut Sawu bagian selatan, Samudra Hindia selatan Banten hingga Nusa Tenggara Timur dan Laut Natuna Utara.
Peringatan gelombang tinggi itu berlaku mulai Sabtu (29/10) pukul 07.00 WIB hingga Minggu (30/10) pukul 07.00 WIB.
Bidang pelayaran dan masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, diimbau agar selalu waspada dan memperhatikan peringatan gelombang tinggi tersebut.
Berita Terkait
-
Prakiraan Cuaca Semarang Hari ini Minggu, 30 Oktober 2022
-
Kapolri Ungkap Ferdy Sambo cs Bikin Sulit Akibat Hilangkan Kunci Barang Bukti Kasus Kematian Brigadir J
-
Petugas Lapas Lowokwaru Malang Diminta Waspada Pascaserangan Bom
-
Mundur Sebagai Presiden Arema FC, Gilang Pramana Masih Trauma Tragedi Kanjuruhan: Setiap Malam Susah Tidur
-
Trauma Tragedi Kanjuruhan, Crazy Rich Malang, Gilang Pramana Lepas Jabatan Presiden Arema FC
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Cara Cek Bansos November 2025 Lewat HP, Semua Lewat Aplikasi Cek Bansos!
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional