Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Jum'at, 07 Oktober 2022 | 16:05 WIB
Ilustrasi Bansos (dok. istimewa)

"Terkait siapa yang salah dan benar, biar inspektorat yang mencari permasalahan di Desa Jambewangi," ucap Politisi PDI Perjuangan ini.

Sementara Kadinsos PPKB Banyuwangi Henik Setyorini memastikan pengusulan kembali data bansos di Jambewangi yang sempat terhapus.

Karena aplikasi SIKS-NG yang digunakan untuk memuat Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), yang sebelumnya lagi maintenance, kini sudah bisa diakses.

"Maintenance baru selesai hari ini. Sehingga tanggal 14 Oktober, data penerima bansos yang sempat terhapus sudah bisa kembali didata ulang. Semoga tidak lagi terjadi gangguan. Kita terus berupaya semaksimal mungkin," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Gelar Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Ratusan Mahasiswa di Banyuwangi Tuntut Kapolda Jatim Agar Dicopot

Load More