SuaraMalang.id - Masyarakat Tengger dan komunitas pecinta lingkungan memprotes perhelatan Adventure Trail & Mountain Bike Independent Day 3 Bromo Volcano Series yang rencananya digelar di lautan pasir Gunung Bromo, Jawa Timur.
Acara motor trail dan sepeda gunung itu akan dihelat pada Minggu 28 Agustus mendatang. Namun, masyarakat Tengger menolaknya karena belum mendapatkan izin dari semua pihak.
Semua pihak yang dimaksud yakni dari Kepala Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Romo Dukun Ngadisari, dan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) sebagai pihak pengelola wisata Gunung Bromo.
Masyarakat Tengger menolak acara yang digelar First One Jersey Factory itu karena menilai acara itu berdampak buruk pada lingkungan dan tidak menghormati dan menghargai kesakralan Gunung Bromo.
Bahkan seorang warganet membuat petisi penolakan acara tersebut. Petisi dengan judul 'Save Kaldera Bromo' itu dibuat oleh Mohammad Anshori.
Dalam petisi tersebut dijelaskan pihaknya tidak bisa membayangkan dengan adanya ratusan bahkan ribuan motor yang akan memadati kawasan Bromo bisa memberi dampak buruk.
"Kami dari @forumsahabatgunung menyatakan ikut menolak kegiatan tersebut, membayangkan akan ada ratusan motor dan mungkin ribuan motor yang mengeluarkan raungan menderu, belum lagi efek dari sampahnya, bunyinya, kebut kebutannya, debu bertebaran dll, siapa yang bisa mencover sedemikian banyak pemotor," tulis keterangan dalam petisi.
Selain itu, belum ada jaminan para peserta event tersebut tidak keluar dari jalur yang sudah ditentukan dan bisa mengganggu wisatawan Gunung Bromo lainnya.
"siapa yang mau menjamin mereka tidak keluar dari jalur yang sudah ditentukan atau bermain main di kawasan yang notebene kawasan dengan sebuah perlindungan, sebuah kawasan konservasi, yaitu Taman Nasional Bromo Tengger Semeru," lanjut keterangan.
Baca Juga: Menikmati Jazz Sambil Ngopi di Tengah Halimun
"rusak sdh nanti ekosistem laut pasir, yang di Indonesia bahkan dunia tidak banyak ekosistemnya seperti ini, kita bisa berada di sebuah kawasan yang di masa lalu adalah sebuah kawasan vulkanik hingga sekarang," tutup keterangan dalam petisi tersebut.
Berdasarkan pantauan SuaraJatim.id, hingga Senin (25/7/2022), 1032 orang sudah menandatangani petisi tersebut. Sementara yang dibutuhkan sebanyak 1000 tanda tangan.
Sejumlah warganet pun meninggalkan komentar pada petisi tersebut.
"saya menandatangani ini karena ingin menjaga kelestarian kaldera bromo," tulis bila***
"daerah bromo itu asik karena kesunyiannya, meskipun banyak yang mengunjungi. Tapi kalau pakai ada event motor trail segala, duh pasti berisik sekali dan rasanya akan gak nyaman karena sama aja kayak di kota, gak kayak lagi hiling. Mana nanti rumput-rumput dilintasin lagi, duh," ujar kartika***
"merusak alam dengan "gaya"," komen idrus***
Berita Terkait
-
Menikmati Jazz Sambil Ngopi di Tengah Halimun
-
Giliran Gilang Ramadhan dan Andien Hibur Penggemar Jazz Gunung Bromo Malam Ini
-
Saxoponist Prancis Bikin Jazz Gunung Bromo Romantis, Tapi Godblees Masih Menghipnotis
-
Jazz Gunung Bromo 2022
-
Is Pusakata Gemetaran Sepanggung dengan Achmad Albar dan Ian Antono di Jazz Gunung Bromo 2022
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
Terkini
-
Program BRI Peduli Berperan Aktif, Salurkan Donasi untuk Korban Terdampak Gempa Poso
-
Semangat BRI Peduli untuk Paskibraka Nasional 2025, Wujud TJSL Nyata dari BRI
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif