SuaraMalang.id - Peristiwa pembubaran acara fesyen show di Jalanan Kota Malang mewarnai pemberitaan kemarin, Minggu (24/07/2022). Selain itu, sejumlah peristiwa juga ramai menjadi sorotan warga.
Peristiwa itu antara lain:
1. Pencurian sepeda motor di Pasuruan
Pencuri motor terpergok saat beraksi di Desa Plintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Alhasil, maling motor itu jadi bulan-bulanan warga setempat.
Motor yang jadi sasaran maling, yakni merek Honda Vario milik Luqman Hamidi yang terparkir di lorong rumahnya. Peristiwa itu terjadi pada pukul 21.00 WIB.
“Pelaku merupakan warga Kecamatan Purwodadi bernama Hendrik Yudistiro (35). Pelaku tersebut menggondol sepeda dengan cara memasuki lorong yang tidak ada pagarnya,” ujar Kanit Reskrim Polsek Pandaan, Iptu Budi Luhur, mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Sabtu (23/7/2022).
Kronologis kejadian, lanjut dia, pelaku hendak membawa kabur motor. Apesnya, terpergok sang pemilik dan langsung berteriak maling.
2. Perempuan punya peran cegah radikalisme
Perempuan, termasuk ibu rumah tangga sangat bisa memiliki peran sebagai pencegah kemunculan radikalisme dan ekstrimisme di Indonesia.
Baca Juga: Enggak Cuma Citayam yang Punya Fashion Week, Malioboro Jogja Juga Tak Kalah Menarik, Ini Videonya
Hal itu terungkap pada forum yang digelar Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) bersama Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Bali bidang Perempuan dan Anak, di Denpasar, Bali, Sabtu (23/7/2022).
“Perempuan memiliki posisi yang sangat vital dalam kehidupan keluarga, bahkan masyarakat secara luas. Karena seorang perempuan sangat memungkinkan untuk menjadi partner agen transformasi pemahaman ajaran agama kepada anak-anaknya,” kata Kepala Sub Direktorat Kerjasama Asia Pasifik-Afrika Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Letnan Kolonel Harianto.
Harianto mengatakan saat ini radikalisme dan terorisme menjadi salah satu tantangan besar bagi keamanan masyarakat dan keselamatan generasi penerus bangsa Indonesia.
3. Kasus kekerasan seksual di Malang naik
Angka kasus kekerasan seksual terhadap anak di Kabupaten Malang masih tinggi, sepanjang 2022. Bahkan cenderung mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasar data dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Malang, kasus kekerasan seksual anak di bawah umur pada 2022 mengalami peningkatan signifikan.
Berita Terkait
-
Enggak Cuma Citayam yang Punya Fashion Week, Malioboro Jogja Juga Tak Kalah Menarik, Ini Videonya
-
Viral Ibu Kost di Malang Marah-marah Sambil Gedor Barang
-
Gara-gara Ada Citayam Fashion Week, Omset Pedagang Bisa Rp 800 Ribu Per Hari
-
Kabupaten Malang Darurat Kekerasan Seksual, Mayoritas Korban Anak dan Pelakunya Orang Terdekat
-
Polisi Bubarkan Catwalk ala-ala Citayam Fashion Week di Kota Malang
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar