Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 05 Juli 2022 | 19:39 WIB
Perbaikan pipa PDAM di Sawojajar Kota Malang [Foto: Suarajatimpost]

SuaraMalang.id - Sebelas kelurahan diperkirakan bakal terkena dampak pipa PDAM bocor di Jalan Rabugrati Kecamatan Sawojajar Kota Malang.

Kebocoran pipa PDAM milik Perumda Tugu Tirta itu terjadi sejak siang tadi sekitar pukul 12.00 WIB, Selasa (5/7/2022). Akibat kebocoran pipa, air PDAM sempat meluber ke jalanan.

Air PDAM yang bocor tersebut bahkan sempat menimbulkan kemacetan lalu lintas di jalan tersebut. Sampai sore ini perbaikan pipa yang bocor masih dilakukan.

Dijelaskan Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Malang, M Nor Muhlas, kejadian ini bukan karena pipa jebol. Melainkan karena mereka sedang melakukan perawatan pipa di kawasan Jalan Ranugrati, Sawojajar.

Baca Juga: Insiden Paramotor Tersangkut Atap Sekolah Warnai Perayaan HUT Bhayangkara di Polres Kota Batu

Perawatan dilakukan karena pipa tersebut merupakan pipa lama sehingga harus diperbarui. Demikian seperti disampaikan Muhlas dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com.

“Kemudian tadi ada pipa yang anjlok, langsung airnya kemana-mana karena memang pipa besar,” ujar Muhlas, Selasa (5/7/2022).

Muhlas menjamin aliran air kepada pelanggan PDAM akan normal dalam waktu dekat. Dia menyebut, setidaknya membutuhkan waktu 4 jam agar aliran air kembali normal. Saat ini petugas terus beusaha melakukan normalisasi.

“Sekarang sudah ditangani petugas di lapangan. Paling tidak 4 jam lagi selesai perbaikan,” ucap Muhlas.

Akibat kebocoran pipa ini, sebanyak 11 kelurahan terdampak air mati. Diantaranya, yakni Kelurahan Sawojajar, Madyopuro, Polowijen, Pandanwangi, Rampal Celaket, Ksatrian, Bunulrejo, Polehan, Balearjosari, Bumiayu dan Buring. Perumda Tugu Tirta Malang pun telah menyiapkan mobil tangki pembawa air untuk membantu wilayah yang terdampak.

Baca Juga: Hujan Desar Sore Ini, Sejumlah Rumah di Kabupaten Malang Rusak Diterjang Angin Kencang

“Truk tangki selalu ada dan kita siapkan. Dalam waktu sesingkat itu, kayaknya tidak terlalu ya. Biasanya kalau memang butuh langsung ke pengaduan kita, langsung kita layani,” katanya.

Load More