SuaraMalang.id - Beberapa waktu lalu geger peristiwa seorang kakek terbakar hidup-hidup di dalam rumahnya di kawasan Kalikajar Kulon Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo Jawa Timur ( Jatim ).
Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (14/06/2022). Kakek bernama Wasik (71) itu terbakar diduga disebabkan karena Ia lupa mematikan putung rokoknya.
Korban atasnama Kendar Wasik (71) itu, mengalami luka bakar pada bagian tangan dan kaki pada saat korban tidur di ruang depan rumah.
Setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian secara intensif, tidak terdapat bukti-bukti bahwa kejadian tersebut merupakan aksi pembakaran oleh orang lain melainkan kelalaian dari korban sendiri.
Baca Juga: Beredar Rekaman CCTV Pria Mencuri HP di Konter Warga Paiton Probolinggo, Begini Modusnya
Seperti dijelaskan Kapolsek Paiton Iptu Maskur Ansori. Ia memastikan bahwa kejadian tersebut murni merupakan kelalaian korban.
Ia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan korban sedang dirawat di RS Waluyo Jati Kraksaan. Ia akhirnya dibolehkan pulang, didapati keterangan bahwa kejadian kebakaran tersebut disebabkan karena kelalaiannya sendiri.
“Korban mengakui bahwa kejadian itu disebabkan kelalaiannya yang lupa mematikan rokok sehingga mengakibatkan kasur tempat tidur dan sarung yang dipakai korban ikut terbakar,” katanya dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Kamis (23/6/2022)
Sementara itu, Hairi (50), anak menantu dari korban melakukan klarifikasi atas kejadian yang menimpa mertuanya tersebut. Ia pun mencabut laporan yang pernah dibuatnya.
“Saya putra dari Bapak Wasik mengklarifikasi kejadian kebakaran yang menimpa orang tua saya. Kejadian kebakaran itu murni disebabkan kelalaian orang tua saya sendiri yang lupa mematikan rokoknya,” katanya menegaskan.
Baca Juga: Peternak Sapi Perah di Probolinggo Merugi Rp4 Miliar, Produksi Susu Anjlok Gegara Wabah PMK
Berita Terkait
-
Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Periksa 6 Tersangka Termasuk Politikus PDIP dan Gerindra
-
Dosen Prodi Linguistik Indonesia UPN Jatim Ajak Siswa SMAN 2 Probolinggo Siap Hadapi Tantangan Bahasa di Era Digital
-
Serunya Belajar Bahasa: Tim Dosen Linguistik UPN Jawa Timur Menyapa Siswa SMK 1 Probolinggo
-
3 Kecelakaan Maut Bus Study Tour: Tragedi Paiton Tewaskan 51 Siswa
-
Pria Probolinggo Ancam Tembak Anies Ditangkap, Begini Kesaksian Keluarga Pelaku
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Malang Selatan Diterjang Banjir, Puluhan Rumah Terendam
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada 2024 di Malang Raya
-
Gumelar Beri Instruksi Penting untuk Pendukungnya: Kawal Perolehan Suara
-
Momen Bahasa Isyarat Antara CS BRI dengan Nasabah Penyandang Disabilitas Dapat Aplaus Publik
-
Momen Kris Dayanti Nikmati Waktu Bersama Keluarga Sebelum Hari Pencoblosan Pilkada 2024