Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 03 Juni 2022 | 13:43 WIB
Potret Ridwan Kamil dan keluarga di Sungai Aare, Swiss. [Instagram @ataliapr]

SuaraMalang.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan keluarganya bertolak dari Swiss menuju Indonesia, Kamis (2/6/2022). Sementara, operasi pencarian Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare, Swiss, tetap dilanjutkan.

Berdasarkan keterangan tertulis KBRI Bern, Jumat, Ridwan Kamil terbang ke Tanah Air untuk menjalankan tugasnya sebagai gubernur.

“Pemantauan upaya pencarian, koordinasi dengan KBRI Bern, dan komunikasi dengan otoritas Swiss akan terus dilanjutkan oleh paman Saudara Eril, yaitu Bapak Elpi Nazmuzaman beserta wakil keluarga yang telah tiba di Bern pada Rabu (1/6),” demikian keterangan tersebut, merujuk pada nama panggilan Emmeril, seperti diberitakan Antara, Jumat (3/6/2022).

Hingga Rabu petang, orang tua Eril masih terus menyusuri tepian Sungai Aare untuk memeriksa tempat-tempat yang potensial dalam proses pencarian Eril hingga ke beberapa rute perjalanan baik darat maupun perairan yang dapat ditempuh secara aman.

Baca Juga: Gubernur DKI Anies Baswedan Salat Gaib untuk Eril Putra Ridwan Kamil di Masjid Fatahillah

Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil yang diharapkan.

Pada Kamis, pencarian dilanjutkan dengan mengerahkan patroli darat, patroli perahu, dan penerbangan pesawat nirawak (drone).

Pada hari kedelapan pencarian tersebut, penyelam tidak dapat dikerahkan karena pertimbangan derasnya arus Sungai Aare. Fokus pencarian hari itu adalah di area Marzili hingga pintu air Engehalde, serta patroli di area antara Schwellenmaetelli hingga Wohlensee.

“Upaya pencarian intensif akan terus dilanjutkan besok Jumat (3/6) dengan tambahan dukungan anjing pelacak,”kata KBRI Bern.

KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022 pukul 11.24 waktu setempat.

Baca Juga: Usai Ikut Salat Gaib untuk Eril, Anies: Dukanya Kang Emil Juga Kesedihan Jakarta dan Indonesia

Menurut penjelasan kepolisian Swiss, Eril mengalami situasi darurat ketika berenang di sungai tersebut. Sejak menerima laporan orang hilang, polisi terus berupaya keras untuk menemukan pemuda berusia 22 tahun itu. (Antara)

Load More