SuaraMalang.id - Hujan yang mengguyur deras di kawasan Probolinggo Jawa Timur menyebabkan permukiman warga kebanjiran. Sejumlah akses jalan desa pun demikian.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sebanyak 11 desa di dua kecamatan di daerah itu diterjang banjir dengan ketinggian beragam.
Banjir dipicu hujan deras Kamis sore tadi (26/05/2022) sekitar pukul 04.30 hingga 12.10 WIB. Hujan menyebabkan debit air sungai meluap ke permukiman warga setempat.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Probolinggo Sugeng Suprisayoga saat dikonfirmasi per telepon di Probolinggo.
Baca Juga: Maling Spesialis Pembobol Perkantoran di Probolinggo Tertangkap
"Banjir genangan setinggi 50 hingga 60 cm dan tanggul jebol terjadi di Dusun Buyut, Desa Gending, Kecamatan Gending dan Kecamatan Pajarakan," katanya.
Sebanyak 11 desa yang tergenang banjir, meliputi enam desa di Kecamatan Gending, yakni Desa Gending, Jatiadi, Pesisir, Klaseman, Brumbungan Lor dan Bulang, serta lima desa di Kecamatan Pajarakan, yakni Desa Karangpranti, Karanggeger, Sukokerto, Gejugan, dan Penambangan.
"Di Desa Gending ada dua dusun yang terdampak banjir yakni Dusun Krajan sebanyak tercatat sebanyak 140 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir genangan dan Dusun Buyut sebanyak 70 KK," tuturnya.
Di Desa Bulang juga ada dua dusun yang terdampak yakni Dusun Langai 1 dan Langai 2 dengan total jumlah warga yang terdampak sebanyak 60 KK, namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Ia mengatakan upaya yang dilakukan yakni pusdalops berkoordinasi dengan pemerintah desa dan selanjutnya Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) menuju lokasi dan melakukan asesmen.
Baca Juga: Terima Kunjungan Muhaimin Iskandar, Pesantren Nurul Jadid Tegaskan Tidak Bahas Pilbup Probolinggo
"Warga setempat juga membersihkan rumahnya di lingkungan masing-masing karena banjir perlahan-lahan surut. Kami akan mengagendakan kerja bakti untuk membersihkan rumah warga yang terdampak banjir di dua kecamatan itu," katanya.
Informasi yang dihimpun di lapangan, bencana banjir juga berdampak pada kemacetan jalan raya di Kecamatan Gending yang merupakan jalur pantura menuju Kabupaten Situbondo.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria warga sekitar Jalan Anggrek Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang jadi korban pembacokan di depan Cafe Marijo wilayah setempat, Rabu (25/5/2022) malam.
Dari penyelidikan polisi dan berdasarkan rekaman kamera CCTV di lokasi kejadian. Korban saat itu berjalan dari arah timur ke utara.
Saat di lokasi kejadian sekitar depan Cafe Marijo, korban dipepet dua terduga pelaku bermotor salah satunya membawa pedang.
Pelaku langsung menyabetkan pedang ke arah korban, dan saat itu sempat terjadi percekcokan. Korban sempat kabur ke arah utara dengan sempoyongan karena luka yang dialami.
Berita Terkait
-
Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Periksa 6 Tersangka Termasuk Politikus PDIP dan Gerindra
-
Dosen Prodi Linguistik Indonesia UPN Jatim Ajak Siswa SMAN 2 Probolinggo Siap Hadapi Tantangan Bahasa di Era Digital
-
Serunya Belajar Bahasa: Tim Dosen Linguistik UPN Jawa Timur Menyapa Siswa SMK 1 Probolinggo
-
Pria Probolinggo Ancam Tembak Anies Ditangkap, Begini Kesaksian Keluarga Pelaku
-
Kunjungi Pantai Bentar, Lihat Sunset di Atas Jembatan Panjang yang Ikonik
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
-
Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.476.000/Gram
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
Terkini
-
Trauma PSS Sleman, Arema FC Pantang Remehkan Madura United
-
Polisi Buru Pencuri Ban Serep di Klojen, Imbau Warga Pasang Pengaman Tambahan
-
Joel Cornelli Ramu Strategi Khusus, Arema FC Matangkan Persiapan di Kaki Gunung Semeru
-
Miris! Jembatan Pasar Gadang Jadi Lautan Sampah, DLH Malang Kewalahan?
-
Angin Kencang Terjang Malang, 7 Rumah Rusak, Warga Mengungsi