SuaraMalang.id - Pondok Pesantren Nurul Jadid, Kabupaten Probolinggo menegaskan pihaknya tak membahas pemilihan bupati (pilbup) Probolinggo saat menerima kunjungan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Sekretaris Pesantren Nurul Jadid, Faizin Syamwil mengatakan, kunjungan Muhaimin hanya sebatas silaturahmi dan ziarah ke maqbaroh.
"Membangun kekuatan santri, minta izin mau nyapres. Jadi ini persoalan pusat, bukan lokal," kata Faizin mengutip dari TIMES Indonesia, Kamis (26/5/2022).
Pada momentum itu, Muhaimin diterima langsung Pengasuh KH. Moh. Zuhri Zaini, Kepala Pesantren KH. Abd. Hamid Wahid, dan Kepala Biro Kepesantrenan KH. Fahmi AHZ.
"Kiai tentu menerima segala tamu. Hal-hal yang berkaitan dengan bupatian itu belum dibahas," tambah Faizin.
Ia menyatakan, hal ini perlu disampaikan karena tak sedikit yang menyebut kunjungan Gus Muhaimin membahas Pilbup Probolinggo 2024, terutama di Nurul Jadid.
"Jadi ini (keterangan, Red) untuk menepis isu tersebut," ungkapnya.
Menurutnya, pesantren mengapresiasi munculnya banyak figur berkaitan dengan Pilbup Probolinggo 2024. Hal itu dinilai baik, sehingga masyarakat memiliki banyak alternatif untuk menentukan calon pemimpin ke depan.
"Pesantren belum menentukan sikap," ujarnya.
Baca Juga: Diguyur Hujan Lebat Sejak Pagi, 11 Desa di Kabupaten Probolinggo Diterjang Banjir
Diberitakan sebelumnya, Gus Muhaimin melakukan kunjungan ke sejumlah pesantren dan maqbarah di Kota/Kabupaten Probolinggo, Jatim, Selasa (24/5/2022). Kunjungan itu merupakan salah satu upaya dalam menghadapi kontestasi politik tahun 2024 mendatang.
Dalam kunjungan itu, Gus Muhaimin didampingi oleh sejumlah elit PKB. Di antaranya Faisol Riza, Ketua Komisi VI DPR RI; Abdul Malik Haramain, Ketua DPC PKB Kabupaten Probolinggo; dan Habib Hadi Zainal Abidin, Dewan Syuro PKB Kota Probolinggo, yang juga wali kota setempat.
Pesantren dan maqbarah yang dikunjungi di kota mangga ini, yakni Ponpes Riyadus Solihin, Ketapang, Kota Probolinggo; Ponpes Badridduja Kraksaan; dan Ponpes Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo.
Berita Terkait
-
PKB Ingin Bikin dan Pimpin Poros Koalisi Baru, Partai Demokrat Pengin Gabung?
-
PKB Ingin Pimpin Pembentukan Poros Koalisi, Demokrat Buka Peluang Merapat: Kita Punya Pengalaman Era SBY
-
Santer Dikabarkan Renggang, PKB Sebut Cak Imin Belum Bertemu Gus Yahya karena Sibuk
-
Didukung Maju Pilpres 2024, Nama Panglima TNI Jenderal Andika Masuk Radar PKB
-
Niat Bentuk Poros Baru Koalisi Pilpres 2024, PKB Lirik Demokrat dan NasDem: Ngopi-ngopi Dulu Kayak Pacaran
Terpopuler
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Cuma 3 Jam 35 Menit dari Jakarta, Thom Haye Mungkin Gabung ke Klub Ini, Bukan Persib Bandung
- 35 Kode Redeem FF MAX Hari Ini 23 Agustus: Klaim Bundle Itachi, Emote Susanoo & Senjata Akatsuki
Pilihan
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
Terkini
-
Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX, Wujud Transformasi BRI dalam Keuangan Digital
-
Haluan Bali, Fashion Lokal dengan AR dan Sentuhan Tradisi yang Tembus Pasar Global
-
Program BRI Peduli Berperan Aktif, Salurkan Donasi untuk Korban Terdampak Gempa Poso
-
Semangat BRI Peduli untuk Paskibraka Nasional 2025, Wujud TJSL Nyata dari BRI
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025