SuaraMalang.id - Dalam beberapa pekan ini dunia sedang diramaikan isu penyebaran virus cacar monyet di sejumlah negara. Sebelumnya Portugal dan Spanyol melaporkan ada warganya terinveksi virus tersebut.
Terbaru, giliran Kanada yang melaporkan kalau dua warganya telah terkonfirmasi positif terpapar virus cacar monyet tersebut, Kamis (19/05/2022). Sementara ada 17 lagi warga yang masih dalam proses investigasi.
Temuan kasus ini terjadi di Provinsi Quebec. Sebelum Portugal dan Spanyol, kasus serupa juga ditemukan di Amerika Serikat yang diidentifikasi pejabat Kesehatan Publik Massachussets pada (18/05/2022).
Temuan kasus di Kanada itu merupakan rentetan temuan kasus di Amerika. Saat itu, seorang warga Amerika teridentifikasi telah terinfeksi virus setelah melakukan perjalanan dari Provinsi Quebec di Kanada.
“Malam ini, Provinsi Quebec mendapat informasi bahwa dua sampel yang diterima Laboratorium Mikrobiologi nasional (NML) telah dinyatakan positif cacar monyet. Ini adalah dua kasus pertama yang terkonfirmasi di Kanada,” kata Badan Kesehatan Publik Kanada (PHAC) dalam keterangannya.
Pihaknya menambahkan Kanada belum pernah melihat kasus cacar monyet. Cacar monyet, yang sebagian besar terjadi di Afrika Barat dan Tengah, adalah infeksi virus langka mirip dengan cacar manusia, kendati lebih ringan.
Kasus itu pertama kali dilaporkan di Republik Demokratik Kongo pada 1970-an. Jumlah kasus di Afrika Barat sudah meningkat pada dekade terakhir. Gejalanya termasuk demam, sakit kepala dan ruam kulit dimulai pada wajah dan menyebar ke seluruh tubuh.
Pejabat kesehatan di Montreal, kota terbesar Quebec, mengatakan kepada wartawan pada Kamis (19/5) pagi bahwa ada hubungan antara kasus cacar monyet AS di Massachusetts dan sejumlah kasus yang dicurigai di wilayah Montreal.
PHAC mengatakan warga AS yang baru-baru ini melancong ke Kanada dari AS dengan transportasi pribadi “kemungkinan telah terinfeksi sebelum atau selama” kunjungannya ke Montreal. ANTARA
Baca Juga: Waspadai Cacar Monyet di Indonesia, Penyebaran Sudah Sampai Negara Tetangga!
Berita Terkait
-
Waspadai Cacar Monyet di Indonesia, Penyebaran Sudah Sampai Negara Tetangga!
-
Sebelum Mewabah di Eropa dan Amerika, Cacar Monyet Sudah Lebih Dulu Menghantam Benua Afrika
-
Daftar Negara yang Diserang Cacar Monyet, Sudah Sampai Tetangga Indonesia
-
Eropa Dilanda Wabah Cacar Monyet, Inggris Wajibkan Vaksinasi
-
Cacar Monyet Menyebar di Eropa, Inggris Tawarkan Vaksin
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Link CCTV Jakarta Live: Gedung DPR/MPR, Patung Kuda, Benhil dan GBK
-
Danantara Tunjuk 'Ordal' Prabowo jadi Komisaris Utama PGN
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
Terkini
-
BRI Raih Kehati ESG Award 2025, Tegaskan Komitmen Jangka Panjang Keberlanjutan
-
Demi UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan Pembiayaan Senilai Rp1.137,84 Triliun
-
Ratusan UMKM Meriahkan Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe, BRI Dukung Lewat QRIS dan BRImo
-
Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX, Wujud Transformasi BRI dalam Keuangan Digital
-
Haluan Bali, Fashion Lokal dengan AR dan Sentuhan Tradisi yang Tembus Pasar Global