SuaraMalang.id - Presiden Klub Arema FC Gilang Widya Pramana menyatakan pihaknya belum menghentikan perburuan pemain baru. Singo Edan sedang mengincar penyerang asing untuk memperkuat kedalaman skuad pada musim kompetisi Liga 1 2022-2023.
Gilang mengatakan setidaknya masih ada tiga pemain baru yang akan didatangkan manajemen, salah satunya merupakan striker asing.
"Diharapkan, tiga pemain yang akan datang, satu adalah striker asing," kata Gilang mengutip dari Antara, Rabu (27/4/2022).
Gilang menjelaskan, satu pemain asing yang akan mengisi posisi penyerang tersebut masih dalam tahapan berkomunikasi dengan Manajer Arema FC Ali Rifki.
Baca Juga: Irsyad Maulana dan Syaeful Anwar Datang, Skuad Arema Makin Merata, Juragan 99: Masih Ada lagi!
Ia belum menjelaskan detil terkait rencana untuk mendatangkan satu pemain asing tersebut.
Namun, lanjutnya, striker asing tersebut harus memenuhi sejumlah kriteria yang dibutuhkan oleh skuad Singo Edan, yakni mampu bermain dengan gaya pelatih Eduardo Almeida, dan memiliki insting tinggi untuk menciptakan gol.
Proses negosiasi dengan pemain asing tersebut diharapkan bisa rampung dalam waktu dekat. Ia berharap, pemain asing yang akan memperkuat lini depan Singo Edan itu akan diumumkan kepada publik pada pertengahan Mei 2022.
"Kita mencari striker yang sesuai dengan kebutuhan tim, sesuai dengan gaya permainan pelatih dan memiliki insting gol yang tinggi serta juga memiliki kecepatan. Rencana akan kita umumkan setelah Lebaran, pertengahan Mei 2022," ujarnya.
Sementara itu, Manajer Arema FC Ali Rifki menambahkan, saat ini sudah ada sembilan pemain baru yang memperkuat Singo Edan. Dalam rencana awal, Arema FC akan mendatangkan lebih dari sepuluh pemain baru untuk memperkuat Singo Edan pada musim 2022-2023.
Baca Juga: Arema FC Targetkan Gelar Liga 1, Eduardo Almeida Tak Punya Alasan untuk Gagal
"Kami berusaha untuk menepati janji (mendatangkan lebih dari sepuluh pemain). Tapi halangan yang menentukan bukan hanya kita. Misal ternyata sepuluh, kita syukuri bersama. Masih ada kloter keempat, yang terakhir," katanya.
Pada saat kompetisi Liga 1 2021 baru saja berakhir, ada tiga orang pemain yang tidak lagi memperkuat Arema FC untuk musim depan. Salah satunya adalah penyerang asing Carlos Fortes yang memilih bergabung dengan PSIS Semarang.
Dalam mempersiapkan kompetisi musim depan, Arema FC tengah melakukan perombakan besar-besaran. Rencananya, manajemen Arema FC akan mendatangkan lebih dari sepuluh orang pemain baru untuk memperkuat skuad Singo Edan.
Saat ini, tercatat sudah ada sembilan pemain baru yang memperkuat klub yang diarsiteki oleh pelatih asal Portugal Eduardo Almeida tersebut.
Sembilan pemain itu adalah Irsyad Maulana, Syaeful Anwar, Evan Dimas, Adam Alis, Gian Zola, Andik Rendika Rama, Hanis Saghara Putra, Ilham Udin Armayn dan Hasyim Kipuw .
Arema FC juga telah melakukan perpanjangan kontrak tiga pemain asing yakni Sergio Silva, Renshi Yamaguchi dan Adilson Maringa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu