SuaraMalang.id - Wanita berusia 57 di Dusun Sumber Wadung, Desa Dawuhan Mangli, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Jawa Timur ditemukan tewas dengan luka tusukan di lehernya, Kamis (14/4/2022).
Wanita tersebut diketahui berinisial H. Sebelumnya ditemukan tak bernyawa, dia sempat berpamitan dengan menantu, Zainal (41). H pamit pergi ke belakang rumah.
Namun, kecurigaan muncul lantaran H ta tak kunjung kembali. Zainal memutuskan untuk mencari keberadaan ibu mertuanya tersebut.
Bak tersambar petir, Zainal kaget menemukan H sudah tergeletak dan terdapat luka di leher. Dilihatnya juga ada sebilah pisau dapur di dekat H.
Baca Juga: Ratusan Warga Jember Tertipu Iming-iming Investasi dengan Keuntungan 20 Persen Per Pekan
Zainal berteriak minta tolong, dan datanglah Siti Fatimah (32), anak H yang menyabut dengan tangis histeris.
“Dugaannya bunuh diri. Tidak ada tanda-tanda kekerasan lain. Dia ada latar belakang punya depresi,” kata Kepala Kepolisian Sektor Sukowono Ajun Komisaris I Putu Adi Kusuma mengutip Beritajatim.com, Kamis.
Hayani sebenarnya masih bersuami dan memiliki tiga anak. Ia mengalami depresi setelah ditinggal mati oleh Hatijah, bibinya. Keluarga menganggap kematian Hayani sebagai insiden bunuh diri.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Ini Deretan Poster 'Menggelitik' Tuntutan Demo Mahasiswa di Jember, Bawa-bawa Istilah 'BO' Segala
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
-
Perwira Israel Bunuh Diri Setelah Dipanggil Tugas Aktif, Picu Kekhawatiran Lonjakan Kasus Serupa
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
-
Warga Jember Salahkan Tuyul Imbas Sering Kehilangan Uang, Camat Khawatir Disusupi Kepentingan Politik
-
Detik-Detik Ibu dan 2 Anak Lompat dari Air Terjun Niagara, Rekaman CCTV Terungkap?
-
Mimpi Naik Kereta dari Situbondo ke Jember: Mungkinkah Jalur Panarukan-Kalisat Segera Aktif?
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Paslon GURU Percaya Diri Hadapi Debat Kedua Pilwali Kota Batu
-
Waspada! 2.001 Kasus Gondongan Serang Anak di Malang, Akankah Lockdown?
-
Momentum Positif! Arema FC Naik ke Peringkat 7, Siap Gaspol Lawan Madura United
-
Kris Dayanti Vs 2 Penantang: Debat Pilkada Kota Batu Bahas Perlindungan Anak
-
Cetak Buram dan Tinta Rembes, 1.462 Surat Suara Pilkada Kota Malang Rusak