SuaraMalang.id - Selangkah lagi polisi menetapkan tersangka dalam kasus dugaan penganiayaan atau pengeroyokan wasit yang memimpin laga NZR Sumbersari FC melawan Farmel FC Liga 3 di Stadion Gajayana, Malang.
Sebagai informasi, dalam pertandingan lanjutan Liga 3 Zona Nasional Grup O di Stadion Gajayana, Kota Malang itu berakhir ricuh. Video yang tersebar di media sosial memperlihatkan beberapa pemain mengejar, memukul, dan menendang wasit.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, korban dan hasil visum terindikasi beberapa orang diduga menjadi pelaku penganiayaan.
"Kami sudah memeriksa korban, sudah mendapatkan hasil visum at repretum, keterangan saksi-saksi sudah mengacu kepada beberapa orang pelaku sehingga kami nanti melakukan pemeriksaan ulang untuk kami tetapkan tersangka," kata dia, Senin (14/2/2022).
Kombes Budi melanjutkan, berdasarkan analisa video yang terebar di media sosial, memang jelas ada penyerangan dengan cara memukul wasit secara bersama-sama.
"Dari video itu sudah jelas ada penyerangan, adanya pemukulan secara bersama-sama terhadap seorang wasit," ujarnya.
Kekinian, penyidik sudah memeriksa tujuh saksi dan jika terbukti bersalah, maka terancam hukuman tujuh tahun penjara.
"Sudah ada tujuh saksi diperiksa. Sementara itu saja. Kami harap menjunjung tinggi sportivitas olahraga di Indonesia. itu sangat perlu. Kami ingin mendukung persepakbolaan agar berkembang. Tapi tolong perilaku yang menciderai sportivitas itu malah menciderai persepakbolaan. Pasal 170 ancaman hukumannya tujuh tahun penjara," tutupnya.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Baca Juga: Begini Respons PSSI Jatim Terkait Kericuhan Pertandingan NZR Sumbersari Vs Farmel di Malang
Berita Terkait
-
Sederet Sumber Kekayaan Vicky Prasetyo, Tak Heran Berani Maju Calon Bupati Pemalang
-
Bantah Tudingan Suap Wasit, Netizen Indonesia: Hutang Kita Aja Banyak Kocak!
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada 2024 di Malang Raya
-
Gumelar Beri Instruksi Penting untuk Pendukungnya: Kawal Perolehan Suara
-
Momen Bahasa Isyarat Antara CS BRI dengan Nasabah Penyandang Disabilitas Dapat Aplaus Publik
-
Momen Kris Dayanti Nikmati Waktu Bersama Keluarga Sebelum Hari Pencoblosan Pilkada 2024
-
Firhando Tiba-tiba Sampaikan Maaf ke ASN Kota Batu