Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 07 Februari 2022 | 12:42 WIB
Pelaku pencurian handphone di Pasuruan [Foto: Beritajatim]

SuaraMalang.id - Sepandai-pandai tupai meloncat pada akhirnya jatuh juga. Ini seperti cerita maling ponsel di Pasuruan Jawa Timur ( Jatim ).

Gegara tak mematikan ponsel hasil curiannya, keberadaan si maling terlacak lantas dijebak pemiliknya. Alhasil, saat ditangkap dia segera digebuki ramai-ramai sampai babak belur.

Pelaku kemudian diserahkan ke polsek setempat. Peristiwa ini terjadi di Lekok Pasuruan. Hal ini disampaikan Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Kamarudin.

Kronologisnya, pelaku Muhamad Amin (28) mendatangi lapak durian milik tetangga satu kampung di desa Gejugjati, Lekok, Kabupaten Pasuruan.

Baca Juga: Dilaporkan Pakai Pil Koplo, Muhammad Taufik Dibekuk Saat Main PS di Rental Playstation

Saat itu korban sedang pergi ke kamar mandi di dekat lapak duriannya. Melihat handphone merek Oppo F11 milik korban yang tertinggal, pelaku tanpa ragu mencuri HP tersebut.

"Kejadian sekitar jam 05.30 WIB, pelaku saat itu sudah mengamati dan melihat lapak durian yang kosong. Sehingga pelaku mendekat dan mengambil HP merk Oppo F11 yang di taruh diatas meja," ujar Kamarudin, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Senin (07/02/2022).

Namun sayangnya, si pelaku lupa mematikan HP yang telah dicurinya, sehingga mudah dilacak oleh korban.

Menyadari HP miliknya masih berada tidak jauh dari TKP, korban bersama perangkat desa setempat mencoba menjebak pelaku.

Pelaku kemudian dihubungi perangkat desa bernama Imron yang berpura-pura ingin membeli hp tersebut. "Setelah di pancing dengan cara diajak ketemu untuk dilakukan penebusan, pelaku langsung mengiyakan," katanya.

Baca Juga: Politisi PKB Dicecar 17 Pertanyaan Terkait Dugaan Korupsi BOP di Kabupaten Pasuruan

Ketika pelaku datang di pendopo desa Gejugjati sambil membawa HP hasil curiannya tersebut, ternyata sejumlah warga dan perangkat desa sudah berkumpul untuk menangkap pelaku. Dikabarkan pelaku sempat dimassa sebelum akhirnya diserahkan ke pihak berwajib.

"Setelah ditangkap pelaku langsung dibawa ke Polsek Lekok untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," katanya menegaskan.

Load More