SuaraMalang.id - Sejumlah tiga sekolah di Kota Malang menyetop kegiatan PTM (pembelajaran tatap muka) lantaran penularan Covid-19 atau Virus Corona kian merebak.
Ketiga sekolah yang setop PTM sementara, yakni MAN 2 Kota Malang, MIN 1 Kota Malang dan TK BA Restu. Lokasi tiga sekolah ini berdampingan di Jalan Bandung, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen.
MIN 1 Kota Malang telah menerbitkan surat edaran terkait pemberhentian PTM, terhitung mulai 20 Januari hingga 30 Januari 2022 mendatang. Edaran itu menyikapi temuan seorang siswa atau pelajar terindikasi terpapar Covid-19.
Kepala Sekolah MIN 1 Kota Malang, Suyanto mengatakan, pihaknya mengetahui siswanya positif Covid-19 pada Rabu (19/1/2022). Kemudian melaporkan temuan itu ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang.
Baca Juga: Belasan Siswa dan Guru MAN 2 Kota Malang Terkonfirmasi Positif COVID-19
"Dua anak (yang terpapar Covid-19). Satu kelas III di MIN 1 dan satu lagi di TK BA Restu," ujar Suyanto seperti diberitakan timesindonesia.co.id, Kamis (20/1/2022).
Kekinian, MIN 1 Kota Malang bersama Dinkes setempat melakukan swab test atau tes usap antigen massal kepada kontak erat, meliputi pelajar, guru dan pegawai lainnya.
Sebab, diketahui siswa yang kini terpapar Covid-19 sempat melakukan pembelajaran sekolah pada Jumat (14/1) dan Senin (17/1) lalu.
"Langkahnya PTM 100 persen dihentikan sampai 10 hari ke depan (termasuk TK BA Restu)," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif menjelaskan bahwa dua siswa yang terpapar Covid-19 dari klaster keluarga.
Baca Juga: Seorang Siswa MAN 2 Malang Positif Covid-19, Terpapar Sejak Pekan Lalu
"Dua kasus ini karena klaster keluarga. Ada riwayat perjalanan dari luar Kota Malang ayahnya," kata Husnul.
Di sisi lain, total ada 50 orang yang dilakukan swab tes antigen pada Kamis (20/1). Nantinya jika terdapat pelajar yang dinyatakan reaktif maka akan melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
"Kalau dipisahkan, psikologinya tambah stres dan itu menurunkan imunitas. Jadi kita tetap sampaikan ke orang tua itu bisa di rumah, asalkan dia batasi mobilitasnya," tuturnya.
Perlu diketahui, untuk klaster sekolah di MAN 2 Kota Malang kini total ada 37 siswa dan guru yang telah dinyatakan reaktif. Secara rinci, 3 ustazah atau guru, 6 siswa laki-laki dan 28 siswi perempuan yang kini telah menjalani isolasi di isoter PSBB milik MAN 2 Kota Malang. "Sudah kita tindaklanjuti semua. Harapannya dalam waktu 14 hari sejak diambil swab sudah bisa dikategorikan sembuh," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Stefano Lilipaly Rela Dicoret Patrick Kluivert, Batal Bela Timnas Indonesia
- 5 Bedak Murah yang Mengandung SPF: Cocok Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- Patrick Kluivert Coret 9 Pemain Lawan China
- Coach Justin: Artinya Secara Kualitas Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp900 Ribuan Terbaik Mei 2025: Spek Ciamik dan Memori Lega!
Pilihan
-
5 Rekomendasi Serum Vitamin C Terbaik: Wajah Glowing, Samarkan Bekas Jerawat
-
Jay Idzes Sudah Beri Salam ke Fans Venezia: Terima Kasih Semuanya
-
3 Pengganti Paling Cocok untuk Sandy Walsh yang Cedera saat Bela Yokohama F. Marinos
-
3 Rekomendasi HP Snapdragon 7 Gen 3 Terbaik, Chipset Kekinian yang Super Gahar!
-
Orang Tua di Sumsel Bawa Anak Pemakai Sabu ke Barak Dedi Mulyadi, BNN: Cara Ini Salah!
Terkini
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat