SuaraMalang.id - Warga Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur menyetor Rp2,9 miliar untuk Muktamar ke-34 NU di Lampung. Penyerahan uang bertajuk Koin Muktamar itu diharapkan mampu menyukseskan penyelenggaran musyawarah akbar tersebut.
Penyerahan simbolis dilakukan di sela-sela sidang pleno pertama muktamar pada Rabu (22/12/2021) sore di UIN Raden Intan Bandar Lampung sebesar Rp1,5 miliar. Sebelumnya telah diserahkan sejumlah Rp1,4 miliar.
"Sebelum kita mulai sidang pleno, mari kita ikuti penyerahan koin muktamar dari NU Jawa Timur sebesar Rp1,5 Miliar, yang diwakili oleh LAZISNU Jawa Timur. Inilah salah satu wujud kecintaan yang luar biasa dari warga NU kepada jamiyah kita," kata Ketua Steering Committee (SC) Panitia Muktamar ke-34 NU Muhammad Nuh seperti diberitakan Antara, Rabu.
Sementara itu, Ketua PWNU Care-LAZISNU Jawa Timur Ahmad Afif Amrullah mengatakan proses penggalangan dana di Jatim dikoordinasi NU Care-LAZISNU bekerja sama dengan seluruh lembaga dan badan otonom NU. Penggalangan dana dimulai sejak Desember 2019 hingga Muktamar ke-34 NU berlangsung.
Baca Juga: Pleno Muktamar NU ke-34, 25 PWNU Sepakat 'Stop' Kiai Said, Rais Aam Tetap Kiai Miftach
Dijelaskannya, proses penggalangan Koin Muktamar menggunakan pendekatan manual dan digital. Dari Rp2,9 miliar koin muktamar tersebut, terbesar berasal dari donasi PCNU Gresik yang mencapai Rp1,05 miliar.
Ia mengaku lega karena bisa menuntaskan amanah dari para kiai dan warga NU se-Jawa Timur untuk mendukung penyelenggaraan Muktamar ke-34 NU.
"Kami benar-benar bersyukur dan bangga dengan semangat dan partisipasi warga NU se-Jawa Timur. Inilah salah satu wujud kecintaan jamaah kepada jamiyah Nahdlatul Ulama sekaligus menunjukkan betapa besarnya potensi kemandirian NU dari aspek gerakan filantropi," kata dia.
Selanjutnya dana itu dipergunakan untuk membantu pelaksanaan muktamar di Lampung yang berlangsung pada 22-24 Desember.
"Kami bangga dan mengucapkan banyak terima kasih kepada warga nahdliyin di Jatim. Semoga bermanfaat. Barakallah waa jazakumullah," kata Afif.
Baca Juga: Persoalan Interseks Dibahas di Muktamar ke-34 NU
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
Tak Cuma Kiai NU, Ahmad Lutfhi-Taj Yasin Turut Didukung Tokoh Pendidikan Jateng, Apa Alasannya?
-
Jejak Pendidikkan Kepala Badan Penyelenggara Haji Irfan Yusuf yang Juga Cucu Pendiri NU
-
Sosok Suami Arifatul Choiri Fauzi, Pernah Jadi Orang kepercayaan Gus Dur
-
Lirik Lagu Yalal Waton Latin dan Terjemahan, Bangkitkan Semangat Perjuangan
-
Jejak Karier Arifatul Choiri Fauzi, Santer Dikabarkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Viral Video Perundungan Pendukung Salah Satu Paslon Pilwali Kota Batu
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Viral! Kisah Kiai di Malang Dibacok Begal Tak Terluka, Punya Ilmu Kebal?