SuaraMalang.id - Kasus persekusi atau penganiayaan terhadap remaja 13 tahun korban kekerasan seksual direspon serius Wali Kota Malang Sutiaji. Orang nomor satu di Kota Malang tersebut berkomitmen mengawal jalannya proses hukum bagi para pelaku.
Sikap Wali Kota Sutiaji terhadap kasus kejahatan kekerasan seksual di Malang yang viral itu diungkapnya melalui akun media sosial Instagram.
"Sangat memprihatinkan, melihat kejadian yang viral, video seorang anak perempuan yang disiksa oleh beberapa temannya," tulisnya seperti dikutip dari instagram pribadinya @sam.sutiaji, Rabu (24/11/2021).
Sutiaji menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolresta Malang Kota terkait kelanjutan kasus tersebut.
"Segera setelah mendapat informasi tersebut, Saya langsung berkoordinasi lebih lanjut dengan Kapolresta untuk segera melakukan proses terkait kejadian tersebut. Tersangka sudah teridentifikasi dan dilakukan proses penangkapan. Proses hukum dijalankan," lanjutnya.
Tak hanya itu, Sutiaji juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Malang agar tidak menyebarluaskan identistas korban dan keluarga.
"Saya menghimbau untuk seluruh warga Kota Malang dan masyarakat, untuk turut membantu korban agar tidak menyebarluaskan identitas korban dan keluarganya. Jaga diri dan keluarga. Jaga Kota Malang aman, tenteram, sejahtera. Aamin," tutupnya.
Unggahan tersebut pun mendapat beragam komentar dari warganet.
"Mohon untuk di beri hukuman yg setimpal pak kasihan korban," ujar @wahyu***
Baca Juga: 6 Dari 7 Tersangka Kasus Pencabulan dan Kekerasan Pada Anak di Malang Ditahan
"Nyesek pak denger beritanya," kata @fudho***
"ngeri, miris, bikin gemes dan nyesek ini...emak2 udah pada gak sabar," ujar @lily***
"Prihatin, ngeri, miris, nyesek," imbuh @nova***
"Sangat memprihatinkan pak. semoga tidak terulang lagi kejadian spt ini. Landasan agama n pendidikan moral sangat penting ditanamkan ke anak anak sejak din. Semoga Allah sll melindungi korban dan anak anak kita semua," ujar @elvia***
Sebelumnya diberitakan, beredar video penganiayaan dan persekusi terhadap remaja perempuan di Kota Malang. Dalam video berdurasi 2 menit 29 detik itu, tampak terduga korban yang masih berusia 13 tahun dianiaya oleh sejumlah temannya.
Korban yang mengenakan seragam sekolah itu dianiaya oleh teman-temannya Tampak teman-temannya memukul, menendang, dan menjambak korban secara bergantian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
Terkini
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
BRI Consumer Expo 2025 Hadir di Mall Paskal 23, Bandung hingga 17 Agustus 2025