SuaraMalang.id - Seorang narapidana (Napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jember dianiaya napi lainnya sebab dituduh sebagai mata-mata polisi.
Bahkan, video penganiayaan tersebut sempat beredar di media sosial yang direkam oleh salah satu napi. Pelaku penganiayaan adalah narapidana kasus pembunuhan.
Plt Kepala Lapas Kelas IIA Jember Sarwito, membenarkan kasus penganiayaan tersebut. Ia menjelaskan kalau pelaku berinisial IP.
"Bahwa video viral memang benar terjadi d Lapas Jember, terjadi antar pidana. Pelaku pemukulan berinisial IP dan yang dipukul atau korban berinisial AM," katanya, Senin (4/10/2021).
Menurut Sarwito, dirinya mendapat laporan video viral itu 27 September 2021. Atas kejadian itu, pihaknya membentuk tim, guna klarifikasi video tersebut.
"Memang saat itu, yang melakukan perekaman video salah satu napi berinisial SA. Pengakuan korban, itu terjadi 4 September 2021," jelasnya.
Sarwito menceritakan, peristiwa tersebut bermula saat korban dari kantin diajak ke kamar mandi di dekat masjid.
"Saat itu, korban membeli minuman dan setelah itu ditarik oleh pelaku ke kamar mandi di belakang masjid Blok A," ujarnya.
Tak lama kemudian, pelaku melakukan penganiayaan. Penyebabnya korban AM itu dituduh sebagai spionase polisi, pada saat di luar atau belum ditahan.
Baca Juga: Edan! Usai Dicekoki Miras, Gadis 15 Tahun di Jember Dicabuli Temannya Sendiri
"Memang kalau kasus-kasus seperti itu rawan. Jadi kejadian itu murni antar narapidana, yang korban dituduh sebagai spionase," ujarnya.
Pihaknya berkoordinasi dengan Kantor Wilayah Hukum dan HAM Provinsi Jawa Timur untuk dilakukan proses selanjutnya.
Kontributor : Adi Permana
Berita Terkait
-
Edan! Usai Dicekoki Miras, Gadis 15 Tahun di Jember Dicabuli Temannya Sendiri
-
Propam Polda Bali Selidiki Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Pelajar
-
Alasan Kirim Tembakau, Ternyata Mobil Pikap Bu Haji di Jember Digadaikan
-
Sampahnya Kurang Banyak, Jember Belum Bisa Punya Pembangkit Listrik Tenaga Sampah
-
Uji Coba Pesawat Cessna Wisata Keliling Jember
Terpopuler
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Dirumorkan Bela Timnas Indonesia di Ronde 4, Leeds Bakal Usir Pascal Struijk
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- 10 Rekomendasi Kulkas 2 Pintu Harga Rp1 Jutaan, Anti Bunga Es dan Hemat Listrik
Pilihan
-
Jokowi: Saya Akan Bekerja Keras untuk PSI
-
BREAKING NEWS! Menang Telak, Kaesang Pangarep Pimpin PSI Lagi
-
Karhutla Riau Makin Meluas sampai 'Ekspor' Asap ke Malaysia
-
Singgung Jokowi, Petinggi Partai Sebut PSI Bisa Gulung Tikar, Apa Maksudnya?
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
Terkini
-
UMKM Katering Pemasok Program MBG di Tenggarong Berdayakan Ratusan Karyawan Berkat BRI
-
Petani Terancam Bangkrut! Pupuk Palsu Rugikan Negara Triliunan Rupiah, Begini Kata Wamentan
-
Danantara: BRILiaN Way Jadi Kunci Transformasi Culture BRI Menuju Bank Terkemuka Asia Tenggara
-
BRI dan Liga Kompas Lepas Tim LKG BRI Indonesia ke Gothia Cup 2025 di Swedia
-
Dirut: BRI Miliki Fondasi untuk Menjadi Bank Terkuat di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara