SuaraMalang.id - Kota Malang, Jawa Timur menerima sejumlah 11.934 Vaksin Moderna. Vaksin Covid-19 tersebut khusus untuk tenaga kesehatan (nakes) yang sudah vaksinasi dosis kedua.
"Moderna itu untuk nakes yang sudah menyelesaikan dosis kedua, minimal tiga bulan. Ada sekitar 11 ribuan lebih (nakes yang sudah tervaksin di dosis dua)," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif mengutip timesindonesia.co.id jaringan suara.com, Senin (2/8/2021).
Selain vaksin Moderna, lanjut Husnul, pihaknya juga akan mendapat jatah vaksin Sinopharm sebanyak 539 dosis. Vaksin tersebut khusus warga disabilitas di Kota Malang.
"Untuk Sinopharm itu terdiri dari disabilitas fisik, mental atau ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa). Itu dosis satu dan dia jaraknya 21 hari," tuturnya.
Baca Juga: Penipuan Modus Investasi Bisnis Properti di Kota Malang, Duit Korban Rp 1,2 Miliar Amblas
Dinas Sosial Kota Malang melakukan pendataan untuk warga berkebutuhan khusus calon penerima vaksin.
"Kami akan lihat dulu komunitas difabelnya itu ada di mana. Bisa nanti di beberapa tempat sesuai dengan komunitas difabelnya. Kan biasanya ada pendampinya nanti," katanya.
Meski demikian, Husnul belum bisa memastikan kapan vaksinasi tersebut digelar. Lantaran jatah vaksin yang didapatkan oleh Kota Malang saat ini masih belum diterima.
Jatah tersebut vaksin Moderna dan Sinopharm)adalah pendataan yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing daerah.
"Setelah vaksin datang, kami segera laksanakan," ujar Husnul.
Baca Juga: Vaksin Peduli Malang Gelar Vaksinasi Covid-19 Gratis, Cek Cara Daftarnya
Berita Terkait
-
Dear Pawrents, Kapan Kucing Bisa Vaksin Setelah Melahirkan? Jangan sampai Anabul Sakit
-
Waka Komisi IX DPR Geram THR Nakes RSUP Sardjito Cuma Cair 30 Persen, Desak Kemenkes Turun Tangan
-
Ketua DPRD Kota Malang Prihatin Banyak Korban Luka saat Demo Tolak RUU TNI: Nyawa Tak Bisa Diganti!
-
Aksi Tolak RUU TNI Meluas, Gedung DPRD Kota Malang Terbakar
-
Pentingnya Vaksinasi Influenza Ibu Hamil, Bisa Jadi Garda Terdepan Lindungi Antibodi Bayi?
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan