SuaraMalang.id - Wali Kota Malang Sutiaji menyatakan akan ada 12 ribu relawan mendukung penanganan COVID-19 di wilayahnya. Para relawan bakal diperbantukan di setiap RT.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat 4.226 lingkungan RT yang tersebar di 57 kelurahan di lima kecamatan di wilayah Kota Malang.
"Kami sudah berbicara dengan Kementerian Kesehatan, Kota Malang akan ada kurang lebih 12 ribu orang relawan," kata Sutiaji di Kota Malang seperti dikutip dari Antara, Kamis (29/7/2021).
Wali Kota Sutiaji melanjutkan, para relawan bakal ditugaskan membantu penanganan pandemi COVID-19 tingkatan RT di Kota Malang.
Baca Juga: IDI Malang Buka Layanan Konsultasi Gratis Bagi Pasien Isoman, Begini Caranya
Rinciannya, akan ada tiga relawan di setiap lingkungan RT. Mereka bertugas memantau serta mendata mobilitas warga.
"Pada tiap RT, akan ada tiga orang relawan. Mereka bertugas untuk mendata, menilai, dan memantau mobilitas masyarakat, termasuk juga kebutuhan kesehatan, itu terpantau," katanya.
Pemerintah Kota Malang masih melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro untuk mengendalikan penularan COVID-19.
Menurut data pemerintah, jumlah akumulatif warga yang terserang COVID-19 di Kota Malang sebanyak 10.609 orang dengan perincian 6.826 orang telah sembuh, 761 orang meninggal dunia, dan sisanya masih menjalani perawatan atau isolasi mandiri.
Para relawan juga diharapkan membantu mengedukasi warga mengenai upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19.
Baca Juga: Polres Malang Siapkan 5.000 Dosis untuk Vaksinasi Covid-19
(Antara)
Berita Terkait
-
Wisata Petik Buah yang Seru dan Edukatif di Lumbung Stroberi, Malang
-
Profil dan Agama Ririn Dwi Ariyanti, Santer Diisukan Dilamar Jonathan Frizzy
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Publik Temukan Kesamaan Uya Kuya dan Gibran Rakabuming, Netizen: Satu Relawan yang Sering Bagi-bagi Susu Kan?
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kanjuruhan Butuh Sofa dan Kasur Darurat, Demi Skor Kelayakan BRI Liga 1
-
Target Pajak Parkir Kabupaten Malang Naik Jadi Rp1,58 Miliar di 2025
-
Miris! Tekanan Ortu dan Weton Picu Lonjakan Pernikahan Dini di Malang
-
Dugaan Korupsi Dana Ketahanan Pangan Guncang Desa Karangwidoro, Mantan Kasun Terlibat?
-
Bupati Malang Sanusi Serius Kembangkan Kabupaten Nila