SuaraMalang.id - Pemerintah Kabupaten Malang telah menambah kapasitas tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19. Setiap kecamatan juga telah dibangun tempat isolasi terpadu.
Bupati Malang, HM Sanusi menjelaskan, tempat isolasi terpadu itu dibuat dengan mengalihfungsikan gedung sekolah di Kabupaten Malang.
"Iya tambahan bed tempat tidurnya itu sudah 2560 tempat tidur," kata dia dikonfirmasi di Malang, Selasa (27/7/2021).
Dengan tambahan ribuan tempat tidur itu, ternyata belum diimbangi dengan jumlah tenaga kesehatan (nakes) untuk berjaga di setiap tempat isolasi.
Baca Juga: Wali Kota Malang Minta Bantuan Seribu Oximeter dari Crazy Rich
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo menjelaskan, pihaknya sudah membuka lowongan pekerjaan untuk tenaga kesehatan. Sayangnya, belum ada satu pun pendaftar.
"Kita sudah berupaya untuk menambah dari rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan perawat seperti RS Kanjuruhan dan RSJ Lawang sudah ada lowongan. Tapi belum ada yang mendaftar," katanya.
Minimnya peminat untuk lowongan tenaga kesehatan itu, Arbani menilai diakibatkan ketakutan dari calon pencari kerja.
"Ketakutan nakes yang mau dikontrak itu ketakutan jadi relawan juga dengan Covid-19 ini yang menyebabkan. Juga dipengaruhi orang sekitarnya nakes dan bidan. Ya benar varian Delta ini memang mudah menyebar dan cepat jadi kefatalan," kata dia.
Sementara itu, pertanggal 25 Juli kemarin sudah ada 2.600 warga Kabupaten Malang yang melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: Rumah Sakit Saiful Anwar Malang Tambah Kapasitas IGD Pasien Covid-19
"Itu sudah tercatat di NAR (New All Record) sistem. Ada tambahan 400 dari sebelumnya 2200," kata dia.
Sementara itu, untuk ketersediaan Bed Occupancy Ratio (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabupaten Malang untungnya mulai melandai.
"Naik turun ya tapi saat ini mulai turun. ICU saat ini 88 persen dan isolasi biasa di rumah sakit itu 87 persen," tutup dia.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Murah Favorit Keluarga: Muat Banyak, Irit BBM dan Mudah Perawatan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Terkini
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali Hari Ini! Warga Diminta Jauhi Area Ini
-
Waspada! Gunung Semeru Erupsi Empat Kali, Warga Diminta Jauhi Kawasan Rawan Bencana
-
BRI Catat Green Financing Rp89,9 Triliun, Bukti Komitmen pada Pembangunan Berkelanjutan
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman