SuaraMalang.id - Terus bertambahnya kasus penularan Covid-19 direspon serius Bupati Jember Hendy Siswanto. Orang nomor satu di Pemkab Jember itu memutuskan memperpanjang PPKM mikro di wilayahnya.
Diberitakan sebelumnya, dilaporkan ada 6 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Jember. Total kini ada 64 kasus aktif.
Menindaklanjuti itu, Pemerintah Kabupaten Jember mengambil langkah penertiban protokol kesehatan (prokes) dan PPKM mikro.
Bupati Hendy mengatakan, langkah tersebut merupakan upaya yang sangat efektif mencegah penyebaran Covid-19 semakin meluas.
Baca Juga: Stop Press! Bangkalan Madura Zona Merah Covid-19
"Untuk di Jember sendiri ini sangat efektif, dapat kita lihat setelah hari raya (Idul Fitri) jumlah kenaikan kasus cukup kecil jika dibandingkan di wilayah lain," ujarnya dikutip dari suaraindonesia.co.id --media jejaring suara.com, Rabu (16/6/2021).
Ia menambahkan, penertiban atau pendisiplinan protokol kesehatan di Kabupaten Jember memang dilakukan secara ketat. Dicontohkannya, menggelar operasi yustisi secara rutin dan penerapan jam malam di sejumlah pusat keramaian.
"Kita akan terus berupaya menekan angka kasus Covid-19. Tetap disiplin prokes, itu yang harus diingat," imbuhnya.
Sementara, Menko Perkonomian Airlangga Hartanto meminta setiap Pemda untuk terus melakukan upaya penekanan angka positif Covid-19.
"Diperketat lagi di setiap daerah, agar bisa menekan penambahan kasus Covid-19," ucapnya.
Baca Juga: Dua Wartawan di Jember Ditangkap Polisi Diduga 'Peras' Narasumber
Berita Terkait
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
Terkini
-
Trauma PSS Sleman, Arema FC Pantang Remehkan Madura United
-
Polisi Buru Pencuri Ban Serep di Klojen, Imbau Warga Pasang Pengaman Tambahan
-
Joel Cornelli Ramu Strategi Khusus, Arema FC Matangkan Persiapan di Kaki Gunung Semeru
-
Miris! Jembatan Pasar Gadang Jadi Lautan Sampah, DLH Malang Kewalahan?
-
Angin Kencang Terjang Malang, 7 Rumah Rusak, Warga Mengungsi