SuaraMalang.id - Penyelundupan benih lobster berhasil digagalkan Ditpolairud Polda Jawa Timur ( Jatim ). Benih lobster tersebut hendak diselundupkan pada Minggu (6/7/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.
Seperti dijelaskan Kombes Pol Gatot Repli Handoko, penyelundupan tersebut berhasil diamankan di Pantai Unam, Jalan Wilis, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek.
Dalam gelar perkara di Markas Ditpolairud Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Handoko mengatakan petugas berhasil mengamankan 1 tersangka. Tersangka yang diketahui berinisial W (40) warga Wonogiri, Jawa Tengah, ini membawa 22 ribu ekor bibit lobster.
"Tersangka inisial W warga asal Wonogiri, Jawa Tengah. Sedangkan barang bukti yang berhasil diamankan adalah benih udang lobster sebanyak 22 ribu ekor jenis pasir dan jenis mutiara, ransel, hanphone dan mobil nopol F 1336 QR," katanya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (10/06/2021).
Baca Juga: Komnas PA Beri Informasi Tambahan Kasus Dugaan Kekerasan Seksual SMA SPI ke Polda Jatim
Sementara itu Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Jatim, AKBP Siswanto, menyebutkan, bahwa kronologi penangkapan ini bermula dari adanya laporan penyelundupan bibit lobster.
Dari laporan masyarakat ini pun petugas mengembangkan dan mendapati data bahwa pelaku akan membawa baby lobster ini ke Kota Solo.
Petugas yang sudah mengantongi identitas pelaku mengawasi hingga Jalan Wilis Kecamatan Panggul Kabupaten Trenggalek. Pelaku mengendarai mobil honda jazz silver nopol F 1336 QR membawa baby lobster sejumlah tiga kardus berisi masing-masing 25 kantong dan 22 kantong plastik.
"Di dalam kantong plastik tersebut berisi baby losbter masing-masing berisi 200-250 ekor baby lobster yang diletakkan di dalam bagasi mobil yang rencananya akan diberikan ke (P) penerima di wilayah Solo," ucapnya.
Sementara itu Pasal yang dilanggar yakni, pasal 92 juncto pasal 26 ayat 1 UU nomor 11 tentang cipta kerja Juncto UU nomor 25 tahun 2009 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 2004 tentang perikanan.
Baca Juga: Kocak! Bukannya Pakai Helm, Aksi Ibu-ibu di Malang Tutupi Kepala Anaknya dengan Ember
Berita Terkait
-
Komnas PA Beri Informasi Tambahan Kasus Dugaan Kekerasan Seksual SMA SPI ke Polda Jatim
-
Kocak! Bukannya Pakai Helm, Aksi Ibu-ibu di Malang Tutupi Kepala Anaknya dengan Ember
-
Tiga Wanita Terluka Usai Nekat Kabur dari Balai Latihan Kerja di Kota Malang
-
Universitas Brawijaya Jadi Kampus Terbaik Keenam di Indonesia Versi "THE"
-
Demam BTS Meal Serang Kota Malang, Gerai McD Diserbu Ojol
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Sharp AC Black Series: Dingin Maksimal, Desain Minimalis, Harga Mulai Rp 3 Jutaan
-
5 Rekomendasi HP Kamera 200 MP Mulai Rp3 Jutaan, Gambar Tajam Detail Luar Biasa
-
5 HP Murah Kamera 108 MP, Harga Mulai Rp1 Jutaan Hasil Foto Tak Ada Lawan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
Terkini
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri
-
BRI Lewat BRILiaN Dorong UMKM Hargobinangun Yogyakarta Jadi Motor Ekonomi Desa
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan