Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 01 Juni 2021 | 16:19 WIB
Korban perkelahian emak-emak di Blitar jarinya putus [Foto: Suaraindonesia]

SuaraMalang.id - Emak-emak di Blitar Jawa Timur terlibat perkelahian dengan sesamanya. Bahkan, salah satunya menderita luka jarinya mau putus.

Seperti dikatakan Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi. Peristiwa ini terjadi di Desa Sambigede, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Selasa (31/05/2021) kemarin.

Penyebab perkelahian itu, kata dia, sampai saat ini masih diselidiki oleh kepolisian setempat. Sebab berdasar informasi awal, sebelum bertengkar mereka cek-cok terlebih dahulu dan menggigit jempol kiri korban hingga putus.

"Awalnya, korban atas nama Supangatin (59) dan kedua pelaku yakni RN (35) dan RB (55) bekerja di rumah Karisma. Namun tidak tau akar permasalahan secara tiba-tiba, saudari RB menarik rambut korban sedangkan RN langsung menggigit jempol kiri korban sampai putus," katanya.

Baca Juga: Innalillahi, Bocah Lima Tahun di Blitar Meregang Nyawa Diduga Tersetrum

Dijelaskannya, atas perbuatan ini, langsung dilaporkan ke pihak kepolisian guna ditindaklanjuti. Sementara itu, korban dibawa ke rumah sakit lantaran mengalami luka yang serius di bagian tangan dan membutuhkan perawatan secara intensif.

"Kasus ini masih kita dalami, sebenarnya apa yang terjadi hingga pelaku tega menggigit jari korban sampai putus," katanya, dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com.

Load More