SuaraMalang.id - Polresta Malang Kota memperpanjang penyekatan jalan pasca Lebaran Idul Fitri hingga 31 Mei 2021. Perpanjangan penyekatan tersebut merupakan instruksi langsung Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Awal penyekatan kebijakan larangan mudik dilaksanakan pada 6 Mei hingga 17 Mei 2021. Kemudian kembali diperpanjang pada 18 Mei hingga 24 Mei 2021. Kekinian, penyekatan jalan diperpanjang lagi hingga 31 Mei 2021 mendatang.
Kasatlantas Polresta Malang Kota, AKP Yoppy Anggi Khrisna mengatakan, bahwa penyekatan jalan digelar di Exit Tol Madyopuro diperpanjang hingga 31 Mei 2021 mendatang.
"Iya memang benar (penyekatan di perpanjang). Metode penyekatan nanti tidak jauh berbeda dengan kegiatan penyekatan sebelumnya. Untuk tempat, tetap berada di Exit Tol Madyopuro," ujarnya dikutip dari Timesindonesia.co.id media jejaring Suara.com, Selasa (25/5/2021).
Baca Juga: BPBD: 492 Rumah di Kabupaten Malang Rusak Terdampak Gempa Blitar
"Perintah perpanjangan itu dari bapak Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Ditlantas Polda Jatim," imbuhnya.
Khrisna melanjutkan, tujuan perpanjangan penyekatan jalan masih sama, yakni mencegah penyebaran Covid-19.
"Dari pantauan, arus balik masih cukup padat. Selain itu juga untuk mencegah penyebaran Covid-19," sambungnya.
Selama masa perpanjangan penyekatan tersebut, lanjut Khrisna, petugas gabungan di Exit Tol Madyopuro akan fokus melaksanakan pemeriksaan kendaraan berplat nomor luar Malang Raya.
"Untuk sekarang, pengemudi mobil yang diperiksa tidak perlu menunjukan surat perjalanan dinas (kerja). Cukup menunjukan surat keterangan negatif Covid-19. Apabila tidak dapat menunjukan surat keterangan negatif Covid-19, maka akan kami lakukan tindakan putar balik," pungkasnya.
Baca Juga: Polisi Usut Kasus Dugaan Penyerobotan Lahan Aset Milik Pemkot Malang
Sebagai informasi, selama kegiatan penyekatan mulai 6 Mei hingga 24 Mei 2021 lalu, sebanyak 6.950 kendaraan penumpang, 91 unit bus dan 734 unit mobil barang telah diperiksa.
Kemudian untuk kendaraan yang diputar balik, ada 1.124 unit mobil penumpang, 49 unit bus dan 416 unit mobil barang. Terakhir, ada sekitar 316 orang yang melaksanakan rapid atau swab antigen di lokasi penyekatan Polresta Malang Kota.
Berita Terkait
-
Sederet Sumber Kekayaan Vicky Prasetyo, Tak Heran Berani Maju Calon Bupati Pemalang
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
Terkini
-
Respons Kris Dayanti Setelah Tahu Hasil Hitung Cepat Pilwali Kota Batu
-
Malang Selatan Diterjang Banjir, Puluhan Rumah Terendam
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada 2024 di Malang Raya
-
Gumelar Beri Instruksi Penting untuk Pendukungnya: Kawal Perolehan Suara
-
Momen Bahasa Isyarat Antara CS BRI dengan Nasabah Penyandang Disabilitas Dapat Aplaus Publik