SuaraMalang.id - Dua oknum pesilat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) berinisial D dan AR ditahan polisi. Kedua warga Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember itu diduga melakukan pengeroyokan atau penganiayaan terhadap anggota perguruan silat Pagar Nusa.
Sedangkan sejumlah tujuh terduga pelaku lain masih buron polisi.
Wakil Kepala Polres Jember Komisaris Polisi Kadek Ary Mahardika mengatakan, peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada 17 April 2021 di Kecamatan Bangsalsari. Korban ada empat orang dari anggota perguruan silat Pagar Nusa Jember. Pemicunya terkait persoalan atribut perguruan yang dipakai.
“Saat kejadian, korban sedang berada di lokasi. Salah satu korban mengenakan atribut perguruan silat Pagar Nusa. Oleh tersangka disuruh melepaskan atribut, namun korban tidak mau,” katanya dikutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Kamis (6/5/2021).
Akibat pengeroyokan itu, dua orang anggota Pagar Nusa, yakni Fauzan (20) dan Wahyudi (25), terluka hingga harus dirawat di rumah sakit. Polisi mengamankan tersangka pada 1 Mei 2021
Kasus tersebut sempat membuat Pengurus Cabang NU Jember geram, sehingga menuntut semua pelaku ditangkap dan diadili. Mahardika menambahkan, pihaknya dan pemerintah daerah sudah mengumpulkan perguruan silat di Jember.
“Dalam rangka menciptakan kamtibmas, sudah ada komitmen untuk tidak ada lagi tindakan-tindakan yang melawan hukum maupun adanya tindakan saling bersinggungan antar perguruan silat. Ke depan hal ini diharapkan tidak terjadi lagi,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas