SuaraMalang.id - Setelah tujuh hari pencarian akhirnya jasad Achmad Safii (24), pencari bonsai yang tenggelam di Sungai Pikatan Dusun Kedung Rupit Desa Sumengko Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, ditemukan.
Jasad korban ditemukan muncul di DAM Telusur Kelurahan Sinoman, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto. Dengan demikian proses pencarian pun hentikan.
Pemuda asal Desa Kalen, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, itu belum juga ditemukan di hari ke-7 pencarian. Padahal, sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) pencarian korban tenggelam sampai hari ke-7.
Koordinator Basarnas Surabaya, Ainul Makhdin membenarkan, jasad korban ditemukan pasca pencarian korban dihentikan.
"Iya, sekira pukul 19.00 WIB. Jasad muncul di permukaan air sungai di DAM Penewon. Jasad korban mengapung dan kemudian hanyut," katanya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (1/4/2021).
Masih kata Ainul, tim relawan langsung melakukan pengejaran dan jasad korban dievakuasi di DAM Telusuri di Kelurahan Sinoman, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto.
Setelah berhasil dievakuasi, jasad korban dibawa ke RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
"Sudah ketemu dan dibawa ke RSUD Prof Dr Soekandar. Tim juga sudah balik ke Surabaya, saya sendiri mendapat kabar dari rekan-rekan di Mojokerto," ujarnya.
Sekedar diketahui, seorang pemuda tenggelam di Sungai Pikatan di Dusun Kedung Rupit, Desa Sumengko, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jumat (26/3/2021) sore. Korban tenggelam saat mencari tanaman untuk bonsai bersama temannya.
Baca Juga: Kasus Anak Punk Aniaya Keluarga, Adik Kritis Tengkorak Kepala Pecah Dipalu
Korban diketahui bernama Achmad Safii (25) warga Dusun Kalen, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto. Bersama temannya, sekira pukul 08.30 WIB korban mencari tanaman untuk bonsai di Desa Jetak, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto.
Berita Terkait
-
Kasus Anak Punk Aniaya Keluarga, Adik Kritis Tengkorak Kepala Pecah Dipalu
-
Anak Punk Hajar Ayah-Ibunya Sambil Nikmati Musik Sakit Hati Pakai Earphone
-
Anak Punk Mojokerto 'Palu' Kepala Ayah-Ibunya Setelah Makan Mie Bareng
-
Sakit Hati, Anak Punk Mojokerto 'Palu' Kepala Bapak, Ibu dan Adik Kandung
-
Pedasnya Harga Cabai Bikin Petani di Mojokerto Makmur, Bisa Beli Mobil Baru
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota