SuaraMalang.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember mendukung langkah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang kini sedang mendalami selisih belanja anggaran penanganan Covid-19 sebesar Rp 180 miliar.
Diketahui sebelumnya, Bupati Jember menyampaikan ada selisih yang ditemukan BPK saat melakukan audit.
“Bupati menyampaikan ada selisih yang ditemukan audit BPK antara pengeluaran dan SPJ (Surat Pertanggungjawaban) sekitar Rp 180 miliar. BPK belum bisa menelusuri ke mana arah pertanggungjawabannya. BPK masih akan mendalami dan melakukan audit investigasi lebih lanjut,” kata Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com.
Dikatakan Halim, hingga saat ini BPK belum memberikan laporan resmi. Meski begitu, dia menegaskan dukungan dengan langkah tersebut.
Baca Juga: Duh, Anggaran Covid-19 Jember Rp 180 Miliar Diduga Bermasalah
“Itu baru sebatas informasi awal. Kami mendukung langkah BPK dan bupati, karena harus dipertanggungjawabkan uang Rp 180 M itu,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, pada 14 April 2020, Bupati Jember kala itu, Faida menyurati DPRD Jember untuk meminta realokasi dan refocusing anggaran terkait penanganan wabah Covid-19. Dari total anggaran yang direalokasi lebih dari Rp 479 miliar.
Dari data tersebut terinci, Rp 310 miliar untuk penanganan kesehatan, Rp 81 miliar untuk penanganan dampak ekonomi, Rp 87 miliar untuk penyediaan jaring pengaman sosial. Pelaksanaan anggaran itulah yang saat ini tengah diaudit BPK.
Sementara, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jember Gator Triyono kala itu menyatakan, realokasi anggaran Rp 479 miliar untuk penanganan Covid-19 itu sudah dihitung dengan cermat.
“Alokasinya mengacu pada arahan Peraturan Mendagri, Instruksi Mendagri. Surat Keputusan Bersama Mendagri dan Menteri Keuangan sudah memberikan rambu-rambu tentang cara refocusing anggaran untuk Covid,” katanya.
Baca Juga: Anggota DPRD Jember Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Ketua RT
Berita Terkait
-
Skandal Suap Jalur Kereta Melebar, Anggota BPK Jadi Tersangka Baru di KPK
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Trauma PSS Sleman, Arema FC Pantang Remehkan Madura United
-
Polisi Buru Pencuri Ban Serep di Klojen, Imbau Warga Pasang Pengaman Tambahan
-
Joel Cornelli Ramu Strategi Khusus, Arema FC Matangkan Persiapan di Kaki Gunung Semeru
-
Miris! Jembatan Pasar Gadang Jadi Lautan Sampah, DLH Malang Kewalahan?
-
Angin Kencang Terjang Malang, 7 Rumah Rusak, Warga Mengungsi