SuaraMalang.id - Upaya perlindungan Cagar Alam Pulau Sempu, Kabupaten Malang terus diperkuat. Salahsatunya dengan jalinan kerja sama ProFauna Indonesia bersama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur.
Keduanya sepakat menjalin kerja sama untuk melakukan perlindungan flora, fauna dan ekosistem di Cagar Alam Pulau Sempu, Kabupaten Malang.
Ketua ProFauna Indonesia Rosek Nursahid optimistis kerja sama itu mampu memperkuat fungsi perlindungan Cagar Alam Pulau Sempu yang selama ini telah dilakukan oleh ProFauna Indonesia, dan Balai Besar KSDA Jawa Timur.
"Dengan penandatanganan kerja sama ini, akan semakin memperkuat fungsi perlindungan di Cagar Alam Pulau Sempu," kata Rosek, dikutip dari ANTARA, Rabu (10/3/2021).
Sejak tahun 1990, lanjut dia, ProFauna Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan upaya perlindungan terhadap Pulau Sempu. Pihaknya juga terus mengampanyekan penolakan wacana Pulau Sempu dijadikan destinasi tujuan wisata.
Ia melanjutkan, Cagar Alam Pulau Sempu dengan luas 877 hektare tersebut menjadi kawasan suaka alam yang penting, lantaran memiliki ekosistem, dan spesies yang beragam. Tercatat sedikitnya ada 80 jenis burung dan 300 jenis tumbuhan.
"Sejak tahun 1990, ProFauna Indonesia telah melakukan berbagai kegiatan terkait dengan Cagar Alam Pulau Sempu, termasuk kampanye menolak pulau tersebut dijadikan tujuan wisata," kata Rosek.
Rosek menambahkan, tantangan perlindungan cagar alam dihadapkan aktivitas wisata illegal.
"Menurut peraturan perundangan yang ada, karena statusnya sebagai cagar alam, maka Pulau Sempu peruntukannya bukan untuk wisata,"sambung dia.
Baca Juga: Hoaks Video Penembakan Gus Idris, Bareskrim Mabes Polri Turun Tangan
Sementara itu, Kepala Seksi Konservasi Wilayah VI Probolinggo BBKSDA Jawa Timur, Mamat Ruhimat menambahkan, jalinan kerja sama dengan ProFauna Indonesia diharapkan bisa meningkatkan sinergi dalam upaya untuk melindungi kawasan Pulau Sempu.
"Kami menyambut baik kerja sama ini, karena memang sejak lama antara BKSDA Jatim dan ProFauna terjalin sinergi terkait perlindungan Cagar Alam Pulau Sempu," ujar Mamat.
Perlu diketahui, Pulau Sempu terletak di wilayah Malang selatan, Jawa Timur, dan merupakan kawasan suaka alam dengan status cagar alam. Penetapan Pulau Sempu sebagai kawasan konservasi alam ditetapkan pada 1928.
Secara administratif Cagar Alam Pulau Sempu terletak di Dusun Sendang Biru, Desa Tambak Rejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Pulau Sempu ditetapkan sebagai cagar alam karena memiliki keunikan alam dan kekayaan hayati, yang diperuntukan bagi penelitian dan ilmu pengetahuan.
Di Pulau Sempu terdapat lebih dari 80 spesies burung, diantaranya adalah jenis langka dan dilindungi seperti elang Jawa (Nisaetus bartelsi), elang hitam (Ictinaetus malayanesis), elang laut perut putih (Haliaeetus leucogaster) dan rangkong badak (Buceros rhinoceros).
Keragaman jenis tumbuhan di Pulau Sempu juga terbilang tinggi. Menurut data Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur tahun 2009, terdapat 314 jenis tumbuhan di pulau yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
54 Napi Lapas Kelas I Malang Dapat Remisi Natal 2025, Tak Ada yang Langsung Bebas!
-
Arema FC vs Madura United Berakhir Dramatis, Duel Sengit di Kanjuruhan Gagal Beri Tiga Poin
-
Laga Arema FC vs Madura United, Stadion Kanjuruhan Dikawal Ketat 758 Personel Gabungan
-
Rekayasa Lalu Lintas Malang Saat Libur Nataru 2026, Jalur Wisata Perhatian Utama
-
Malang Sambut Tahun 2026 dengan Doa Bersama untuk Korban Bencana Sumatera, Tahun Baru Kembang Api!