SuaraMalang.id - Seorang wanita muda asal Jember, Jawa Timur, mengadu ke kantor kepolisian setempat setelah dipukul sandar oleh pacar adiknya. Namanya Nurul Sri Utami (38). Ia melaporkan NWL, pacar adiknya sendiri.
Persoalan antara Nurul dan NWL ini sebenarnya bisa dibilang sepele. Keduanya rebutan genset. Akan tetapi, akibat pukulan sandal tersebut Nurul mengalami memar pada pipi sebelah kiri, maka ia melaporkan ke kepolisian.
Awal ceritanya begini. NWL mengambil genset ke rumah Nurul di Dusun Muneng Desa Mayangan Kecamatan Gumukmas. Namun tiba-tiba saja, saat hendak mengambil genset itu pelaku memukul Nurul.
Akibat perselisihan yang berujung pemukulan ini, Nurul mengalami luka memar di pipi sebelah kiri diduga akibat sengaja dipukul oleh NWL menggunakan sandal. Ia pun langsung melapor ke Mapolsek Gumukmas dan melakukan visum di Puskesmas Gumukmas, Rabu (03/03/2021).
Nurul juga menunjukkan bukti video penganiayaan yang diduga dilakukan NWL. Video berdurasi 4 menit berisi dugaan penganiayaan ini pun ditunjukkannya ke media.
"Beberapa hari lalu saya ditelepon ibu saya yang berada di Malaysia untuk mengambil genset yang berada di rumah belakang. Karena berat saya meminta tolong Pak Jufri untuk mengambil agar segera dibetulkan," ucap Nurul dikonfirmasi awak media usai dimintai keterangan, Rabu (3/3/2021).
Namun tiba - tiba terlapor NWL pada paginya datang dengan posisi marah - marah hingga terjadi perselisihan antara dirinya dengan terlapor NWL.
"Namun pagi tadi tiba tiba yang bersangkutan (pelaku pemukulan) mengamuk dan cek cok sama saya masalahnya, katanya saya tidak punya sopan santun," katanya, seperti dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com.
Kepada awak media, Nurul berujar terlapor bicara ke dirinya mengenai sopan atau tidak. Namun ia sendiri tidak mengetahui maksud dari ucapan pelaku tersebut.
Baca Juga: Nurul Lapor Polisi Gegara Dipukul Pacar Sang Adik Pakai Sandal
"Saya kurang paham karena dia juga orang Dusun Kedunglangkap, Desa Kraton, Kecamatan Kencong, kebetulan dia dekat sama adik saya, tapi saya tidak paham status mereka itu pacaran atau sudah menikah, saya juga tidak tahu juga," tuturnya.
Sementara itu anggota Mapolsek Gumukmas Bripka Suyitno membenarkan laporan yang diterima oleh Polsek Gumukmas atas dugaan penganiayaan tersebut.
"Benar ada laporan terkait dugaan penganiayaan, dan kita sudah terima laporan dan kita limpahkan ke Unit Reskrim untuk kasus ini," tukasnya.
Berita Terkait
-
Nurul Lapor Polisi Gegara Dipukul Pacar Sang Adik Pakai Sandal
-
Kantor Bakesbangpol Jember Nyaris Kebakaran, Ini Dugaan Pemicunya
-
Angka Kematian Ibu dan Bayi di Jember Tinggi se-Jawa Timur
-
2 Pria Sabetkan Celurit ke Saifudin di Rumahnya, Warga Tak Berani Menolong
-
Diperiksa Kejaksaan, Begini Penjelasan Mantan Bupati Jember Faida
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Lewat MotoGP Mandalika 2025, BRI Dorong Sport Tourism Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Daerah
-
BRI Kembangkan UMKM Kuliner Asal Padang Agar Siap Bersaing di Pasar Global
-
BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Surabaya: Solusi Finansial Terintegrasi untuk Gaya Hidupmu!
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa