SuaraMalang.id - Petugas pemakaman Covid-19 Kota Malang terpaksa menarik tarif untuk pemakaman jenazah Covid-19. Sekali memakamkan, keluarga pasien dipatok biaya Rp 2 juta.
Jenazah Covid-19 yang dikenai tarif itu pun khusus jenazah yang beralamat atau domisili warga luar Kota Malang atau sesuai pada Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Kepala UPT Pemakaman Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Taqruni Akbar menjelaskan, pihaknya terpaksa memberikan tarif kepada jenazah Covid-19 yang berasal dari luar Kota Malang karena masalah anggaran.
"Kami untuk yang warga luar Kota Malang tidak dianggarkan. Oleh karena itu kami kenai tarif kalau dimakamkan di sini. Kalau warga Kota Malang sudah ada gratis dan ditanggung APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah)," kata Taqruni kepada Suara.com, Rabu (24/2/2021).
Taqruni juga menjelaskan, biaya sebesar Rp 2 juta itu untuk keperluan pengadaan Alat Pelindung Diri lengkap untuk petugas. Selain itu, ada pula anggaran itu untuk membeli alkohol.
"Jadi kami butuh 10 APD. Satu APD harganya Rp 85 ribu. Belum lagi untuk makan dan biaya transport kami para petugas pemakaman. Jadi uangnya itu langsung diserahkan ke petugas pemakaman untuk membeli peralatan dan juga ongkos uruk," sambung dia.
Taqruni pun sebenarnya tidak ingin menerapkan tarif pemakaman. Namun, sejumlah keluarga jenazah diberi penjelasan terlebih dahulu dan memang berkenan membayar tarif tersebut untuk pemakaman.
"Ini seharusnya menjadi pemikiran bersama. Kami serba repot. Tidak kami bantu siapa yang menangani. Sejauh ini masih ada tiga jenazah yang kami kenai tarif dan setuju," tutur dia.
Kontributor: Bob Bimantara L
Baca Juga: Akun Facebook Palsu Catut Petinggi PDIP Kota Malang Diadukan ke Polisi
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
BRI Dukung Pemerintah untuk Salurkan BSU 2025 hingga Rp2,25 Triliun
-
PPATK Blokir Rekening Pasif, Simak Tips BRI untuk Layanan Perbankan yang Aman
-
Dara Farm: Tanpa KUR BRI, Saya Mungkin Tidak Bisa Memulai Usaha
-
BRI Cetak Aiko Maju, UMKM Tangguh Pemasok Bahan Utama Program MBG di Kepulauan Siau
-
Cara Klaim Kompensasi Tiket KA Akibat Argo Bromo Anggrek Anjlok