SuaraMalang.id - Akun Facebook palsu mencatut nama Ketua DPC PDIP Kota Malang, I Made Riandiana Kartika diadukan ke polisi. Lantaran diketahui telah memakan korban dan merugi Rp 3 juta.
Seperti diberitakan, dunia maya dihebohkan akun Facebook mengatasnamakan I Made Riandiana Kartika, petinggi PDIP Kota Malang sekaligus Ketua DPRD Kota Malang tersebut.
Akun abal-abal itu menawarkan pinjaman online dengan iming-iming tertentu.
Merespon itu, Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) dari pihak DPC PDIP Kota Malang mengadu ke Satreskrim Polresta Malang Kota, Selasa (23/02/2021).
Ketua tim BBHAR, Harvard Kurniawan mengatakan pihaknya tidak ingin memperpanjang masalah tersebut. Namun, lantaran diketahui ada korban dari akun tersebut, pihaknya memutuskan mengadu ke pihak kepolisian.
"Banyak juga yang tanya ke pak Made terkait kebenaran akun itu. Apalagi juga ada satu korban yang sudah terlanjur melakukan transaksi oleh pelaku," kata Harvad, seperti dikutip dari timesindonesia.co.id media jejaring suara.com, Selasa (23/02/2021).
Harvad melanjutkan, korban yang telah melakukan transaksi dengan pelaku adalah salah satu simpatisan/anggota konstituen PDIP Kota Malang. Korban ini juga telah melaporkan kasus tersebut ke Polsek Sukun.
"Korban ini memang simpatisan kami dan sudah terlanjur percaya sampai akhirnya melakukan transaksi," sambung dia.
Pasal sangkaan yang dilaporkan oleh tim BBHAR, yakni pasal 378 KUHP ayat 5 terkait penipuan lewat akun media sosial dan mencatut nama orang lain dan jabatan untuk meraup keuntungan pribadi.
Baca Juga: Dipicu Pandemi, Pengangguran Terbuka di Kota Malang Masih Tinggi
"Kami juga masih menunggu hasil kajian dari pihak kepolisian, termasuk kelanjutan proses hukumnya nanti akan kami serahkan ke kepolisian," jelasnya.
Belajar dari kasus ini, masyarakat diimbau agar tidak gampang percaya pihak yang menawarkan program lewat media sosial. Kecuali dari halaman resmi partai atau instansi lainnya.
"Pak Made juga sudah saya konfirmasi, katanya dia sudah lama tidak menggunakan akun facebooknya karena lupa password. Jadi ini dipastikan bukan dirinya," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Hanya Main 8 Menit di Utrecht, Miliano Jonathans Batal Ambil Sumpah WNI
- Jam Tangan Rp11,7 M Ahmad Sahroni Dikembalikan, Ibu Penjarah: Saya Juga Bingung Cara Pakainya
- Netizen Berbalik Kasihan ke Uya Kuya, Video Joget Kegirangan Gaji Rp 3 Juta Sehari Ternyata Editan
- Pastikan Gelar Demo 2 September 2025, BEM SI Bawa 11 Tunturan 'Indonesia Cemas', Ini Isinya
Pilihan
-
PANI Siapkan Rp16,1 Triliun Borong 44,1 Persen Saham CBDK
-
Rujuk Demi Negara? Kronologi Lengkap Drama Arhan Zize yang Selalu Muncul Pas Lagi Ada Isu Panas
-
Warga Malaysia Ikut Demo, Upin Ipin Sampai Bikin Postingan Khusus Buat Indonesia!
-
Pengeluaran Ongkos Transportasi Warga Bekasi dan Depok Paling Mahal di Dunia
-
Pendidikan Abigail Limuria: Aktivis Muda yang Viral Usai Bongkar Fakta Demo Indonesia di Al Jazeera
Terkini
-
Transformasi Digital BRI Perkuat Dana Murah dan Dorong Profitabilitas
-
BRI Wujudkan Pemberdayaan UMKM, Pecel Ndoweh Tembus Pasar Kalimantan dan Sulawesi
-
BRI Tunjuk Dhanny Sebagai Corsec, Andalkan Pengalaman Global Termasuk dari Singapura
-
KUR BRI 2025: Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Klaster dan Digitalisasi
-
Rahasia BRImo Jadi Primadona: Inovasi, Keamanan & Kenyamanan di Genggaman